Soal Larangan Berhaji Lebih dari Sekali, Wapres Kiai Ma'ruf: Ini Harus Diperdebatkan
Wacana larangan haji lebih dari sekali sebelumnya disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.
Usulan itu muncul sebagai solusi untuk memangkas antrean keberangkatan haji yang begitu lama.
Muhadjir menilai kewajiban haji bagi yang mampu hanya satu kali, sementara kesempatan selanjutnya perlu diberikan kepada masyarakat yang belum menunaikan rukun Islam yang kelima itu.
Hal tersebut diharapkan dapat mengurangi antrean keberangkatan haji sehingga memberikan kesempatan masyarakat yang belum berhaji sebelum mereka menua.
"Wacana ini perlu dibahas karena jemaah haji yang makin menua berimplikasi terhadap kesehatan," kata Muhadjir Effendy.
Berdasarkan data penyelenggaraan haji 2023, sebanyak 43,78 persen jemaah dari 22.900 peserta haji berusia lebih dari 60 tahun.
Sementara jemaah haji Indonesia yang meninggal mencapai 774 orang atau 3,38 persen dengan mayoritas berumur lansia.
Dari data tersebut, peserta haji lansia mempunyai risiko 7,1 kali lebih besar meninggal dunia dibandingkan jemaah haji bukan lansia.(antara/jpnn)
Wapres Kiai Ma'ruf Amin menyebut larangan berhaji lebih dari sekali harus diperdebatkan. Namun, ide itu bagus untuk memberi kesempatan bagi yang belum haji.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Dikecam Gegara Berangkatkan Isa Zega Umrah, Sheila Saukia dan Suami Minta Maaf
- Pj Gubernur Jateng Dampingi Wapres Silaturahmi dengan 3 Ribu Nasabah PNM Mekaar
- Anggota DPR RI Mufti Anam Kecam Aksi Transgender Isa Zega Umrah Pakai Jilbab
- Tenda Dua Lantai di Mina, Fasilitas Baru untuk Jemaah Haji Khusus
- AQUA dan DMI Berangkatkan Umrah bagi Khadimatul Masjid dari Enam Provinsi
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi