Soal Larangan Mudik 2021, Pemerintah Berkaca pada Situasi Mengerikan di India

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 merupakan hasil belajar dari perkembangan Covid-19 di sejumlah negara, di antaranya India.
Dalam dua bulan terakhir, India memiliki jumlah kasus positif yang menunjukkan lonjakan sangat tajam.
Wiku menjelaskan, perkembangan terkini Indonesia pada kasus positif Covid-19 per 21 April 2021 terjadi penambahan harian pasien terkonfirmasi positif sebanyak 5.720 kasus.
Sementara jumlah kasus aktif ada 101.106 kasus atau persentasenya 6,2 persen dibandingkan rata-rata dunia 12,8 persen.
Update Infografis percepatan penanganan COVID-19 di Indonesia per tanggal 22 April 2021 Pukul 12.00 WIB. #BersatuLawanCovid19 pic.twitter.com/ioiwS7Sr8Q — BNPB Indonesia (@BNPB_Indonesia) April 22, 2021
Jumlah kesembuhan sebanyak 1.475.456 kasus atau telah menembus angka 91,1 persen dibandingkan rata-rata dunia 85,1 persen.
Pada kasus meninggal sebanyak 44.007 kasus atau 2,7 persen dibandingkan rata-rata dunia 2,1 persen.
Larangan mudik 2021 merupakan upaya pemerintah menekan lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
- Pelayanan Mudik 2025 Dinilai Semakin Baik, Kepuasan Masyarakat Capai Angka Sebegini
- Arus Balik Lancar Terkendali, Dirut ASDP: Skema TBB Efektif Kurangi Antrean Kendaraan
- Menkes Imbau Pemudik Istirahat 15 Menit Tiap 4 Jam Berkendara untuk Hindari Kecelakaan
- Catat Waktu Favorit Arus Balik, Jangan Sampai Kejebak Macet
- Kondisi Terkini Lalu Lintas di Pelabuhan Merak pada Puncak Arus Balik 2025
- KAI Angkut 19 Juta Pemudik Selama Angkutan Lebaran 2025