Soal Larangan Mudik, Presiden PKS Usulkan Gerakan Zakat dan THR ke Kampung

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu melakukan silaturahmi ke pengurus Partai NasDem di kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Jumat (30/4).
Dalam pertemuan tersebut, Syaikhu menggelar pembicaraan kondisi negeri, di antaranya terkait penanganan pandemi Covid-19.
Pria Jawa Barat tersebut menyoroti tren kenaikan penularan di berbagai negara.
Dia berharap tsunami Covid-19 seperti di India dan Brazil menjadi pelajaran bagi Indonesia.
Dari situ, Syaikhu memahami kebijakan pemerintah melarang mudik pada Idulfitri 1442 Hijriah.
Hal itu, kata dia, semata-mata menyelamatkan rakyat dari penularan Covid-19.
"Tidak mudik untuk menghindari keburukan harus lebih diutamakan pada saat pandemi ini," ujar dia dalam pertemuan dengan pengurus NasDem.
Namun, ujar Syaikhu, pelarangan mudik tentu akan berdampak buruk bagi roda perekonomian di daerah. Daya beli masyarakat akan cenderung melemah.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengusulkan agar ada gerakan untuk membantu masyarakat kelas menengah dan bawah
- Soal Program Remaja Bernegara, Wantim NasDem Bicara Pentingnya Pendidikan Politik
- Dukung Program RB, Akademisi: Strategis Membina Pemuda Melek Isu Kebangsaan
- Lewat Program RBN, NasDem Ajak Pemuda Mengenalkan Sistem Politik di Indonesia
- Pidato di Acara Wantim NasDem, Paloh Singgung Penguatan Kewaspadaan Politik
- Ananda Tohpati: Efisiensi Perlu, Tetapi Jangan Ganggu Program Masyarakat
- Kunjungi Palembang, Lita Machfud Soroti Angka Tidak Sekolah Sumsel yang Tinggi