Soal Otonomi Daerah di Papua, Begini Kata DPD RI

Wakil Ketua Komite I Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI Djafar Al Katiri menyebut pansus Otonomi Khusus Papua telah dibentuk. Dengan kehadiran Pansus ini, diharapkan permasalahan di Papua bisa ditemukan solusinya.
Pernyataan itu diungkapkannya dalam kegiatan diskusi bertajuk DPD RI dan Otonomi Daerah dalam Bingkai NKRI di Media Center Parlemen, Rabu (23/10) sore.
Kegiatan digelar untuk mencari solusi dan menampung masukan dari para pakar termasuk dari Ditjen Otda (otonomi daerah).
"Desember kami harapkan bisa menyelesaikan beberapa hal menyangkut Otsus Papua," kata Djafar.
Pansus yang baru terbentuk di awal masa sidang DPD tahun 2019 juga membahas munculnya aspirasi terkait keinginan masyarakat Papua melakukan pemekaran.
Komite I DPD RI sendiri menurut Djafar sudah melakuan pembahasan dengan mengundang stakeholder dan kunjungan ke daerah.
Dalam kunjungan itu, Djafar menemukan fakta bahwa otsus belum berjalan efektif khususnya terkait persoalan keadilan dan kesejahteraan.
Sementara itu Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono mengatakan, semangat otonomi daerah terjadi karena, arus reformasi 98.
Wakil Ketua Komite I Dewan Pimpinan Daerah (DPD) RI Djafar Al Katiri menyebut pansus Otonomi Khusus Papua telah dibentuk. Dengan kehadiran Pansus ini, diharapkan permasalahan di Papua bisa ditemukan solusinya.
- Dugaan Suap Pemilihan Ketua DPD Dilaporkan ke KPK, 95 Senator Terlibat?
- Kasus Penembakan Warga Riau, Anggota DPD Sewitri Minta BP2MI Bertindak Tegas
- Wamendagri Belum Bisa Memastikan Nasib 9 CDPOB di Jawa Barat
- Dilaporkan Eks Staf Ahli DPD ke KPK, Senator Rafiq Al Amri: Apa-apaan ini?
- Eks Staf Ahli DPD Laporkan Senator ke KPK
- MPR RI Berperan Penting jaga Stabilitas Demokrasi di Indonesia