Soal Pembongkaran Menara BTS di Bali, XL Axiata Merespons Begini, Tegas
"Tidak cukup dua atau tiga bulan mengembalikan pelanggan menggunakan kami lagi, enam bulan pun itu belum tentu dan ini tentu sangat merugikan kami," katanya.
Dia mengaku sudah meninjau sejumlah lokasi menara BTS yang dibongkar. Dia menyayangkan tindakan tersebut karena lokasi menara tersebut sesungguhnya merupakan wilayah ramai penghuni dan lalu lintas.
"Akibat dari pembongkaran menara maka wilayah tersebut menjadi blank spot yang artinya tidak ada jaringan XL Axiata," katanya tanpa menyebutkan berapa menara yang dibongkar.
Perusahaan menyesalkan tindakan tersebut apalagi Bali selama ini menjadi salah satu destinasi utama pariwisata di Indonesia.
Gede berharap perusahaan masih terus eksis di Bali dan memperkuat jaringan di Pulau Dewata karena provinsi itu menjadi salah satu andalan bagi perusahaan untuk luar Jawa. (Antara/jpnn)
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) merespons pembokaran sejumlah menara Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Badung, Bali. Simak kalimatnya, tegas.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Perampok WNA Ukraina yang Ditangkap di Bali Ternyata Bule Rusia, Begini Kronologinya
- Polda Bali Tangkap Satu Pelaku Perampokan WNA Ukraina, 8 Orang Masih Diburu
- WNA Rusia Merampok Rp 3,4 Miliar Milik Bule Ukraina di Bali
- Kisah Pengusaha Bali yang Banting Setir jadi DJ, Berhasil Raih Penghargaan TikTok
- Gelombang Rossby & Siklon Sean Bakal Pengaruhi Cuaca Bali, Waspada!
- 2 Anggota Polda Bali Diduga Minta Uang dari WNA