Soal Pencalonan Ahok, Kader PDIP Jangan Bikin Gaduh
jpnn.com - JPNN.com JAKARTA - Juru Bicara Tim Pemenagan Ahok, Raja J Antoni meminta kepada kader PDIP untuk tidak melakukan manuver politik soal pengusungan Basuki Tjahaja Purnama di pilkada DKI.
Manuver politik yang dimaksud Antoni adalah komentar-komentar kader PDIP yang menyerang Ahok.
"Saya berharap kader PDIP dapat menjaga muruah Ibu Mega sebagai politisi senior yang disegani rakyat dengan menghindari melakukan manuver politik yang berlebihan." kata Antoni di Jakarta, Senin (22/8).
Sebelumnya, kader PDIP yang dikenal vokal, Masinton Pasaribu bahkan menyebut Gubernur DKI Jakarta yang hendak maju lagi di pilkada itu gemar mengumbar klaim sepihak.
[Lihat: Bang Masinton Sebut Ahok Tak Beretika dan Penyebar Hoax]
Pemicu dari komentar pedas kader PDIP ini adalah pengakuan Ahok yang sudah mendapat restu dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Disebutkan, Mega sepakat mendukung Ahok-Djarot meneruskan pembangunan di Jakarta lima tahun ke depan.
Hal ini juga dikonfirmasi oleh Sekjen PDIP, Hasto, usai rapat DPP PDIP minggu lalu. Hasto mengatakan pasangan Ahok-Djarot sabagai opsi utama PDIP.
""Ibu Mega tokoh kita bersama. Memiliki kebijaksanaan politik yang sudah teruji. Beliau sudah memberikan sinyal kuat mendukung Ahok-Djarot. Idealnya kader PDIP mengamankan sinyal dari Ibu Mega itu. Mulai memikirkan strategi pemenangan Ahok, bukanya membuat manuver politik yang menambah gaduh suasana politik di Jakarta," pungkas Antoni. (jpg)
JPNN.com JAKARTA - Juru Bicara Tim Pemenagan Ahok, Raja J Antoni meminta kepada kader PDIP untuk tidak melakukan manuver politik soal pengusungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini
- Puan Yakin PDIP Solid Meskipun Muncul Dinamika Jelang Kongres VI
- Politikus Senior PDIP Minta Presiden Prabowo Hentikan KPK Kriminalisasi Orang
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya