Soal Penempatan Guru PPPK, Disdikbud Manokwari akan Lebih Fleksibel
jpnn.com - MANOKWARI - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Manokwari, Papua Barat, memastikan akan lebih fleksibel dalam menempatkan guru pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK formasi 2023, pada tahun ini.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manokwari Marthius Dowansiba, SK penempatan guru PPPK lebih disesuaikan dengan kebutuhan sekolah masing-masing.
"Sekarang fleksibel, kalau guru PPPK berasal dari sekolah yang memiliki kekurangan guru, maka dia tidak dipindah. SK akan tetap di sekolah asalnya," katanya di Manokwari, Sabtu (2/3).
Menurut dia, dari 270 guru yang sudah dinyatakan lulus PPPK formasi 2023, 62 di antaranya sudah memiliki SK penempatan, sedangkan sisanya masih dalam proses.
Dia mengatakan penempatan guru PPPK formasi 2023 berbeda dengan formasi 2021-2022. Pada 2021-2022, guru langsung dibagi-bagi ke beberapa sekolah.
Menurut dia, dengan sistem penempatan seperti itu justru terjadi kekosongan atau kekurangan guru di sekolah asal.
"Kami mencegah agar hal itu tidak terulang. Supaya tidak jadi ketimpangan, maka kami lebih fleksibel dalam penempatan guru," ungkapnya.
Dia menambahkan, guru baik PNS maupun PPPK akan terus dipantau dinas pendidikan dan bupati Manokwari.
Penempatan guru PPPK formasi 2023 berbeda dengan penempatan guru PPPK formasi 2021-2022.
- Guru Suharmini Heran, Hasil Visum Bukti Pemerkosaan Putrinya Tidak Bisa Dilihat
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- Kabar Terbaru Rencana Perubahan Aturan Penempatan Guru PPPK, Siap-siap ya
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Non-Database BKN Harus Cermat, Ada Usulan Baru soal PPPK 2024, Bisa Bikin Senang