Soal Rambut Pasha Ungu, Mendagri: Saya Sudah Baca Aturan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku tidak mungkin mempermasalahkan gaya rambut Wakil Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah Sigit Purnomo alias Pasha Ungu.
Pasalnya, tak ada satupun peraturan perundang-undangan yang berlaku menyoal gaya rambut Pasha.
Di mana Pasha tampil dengan rambut sedikit dikuncir di bagian atas, sementara pada bagian pinggir kanan dan kiri dibuat cepak.
"Saya sudah baca aturan yang ada. Itu yang tidak boleh berambut gondrong. Kalau mau cepak mau gundul, mau ada variasi, enggak diatur detail," ujar Tjahjo di Jakarta, Selasa (23/1).
Menurut mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan itu, Kemendagri hanya berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku. Tidak mungkin memberi sanksi hanya karena hal-hal kecil. Apalagi tidak ada dalam aturan.
"Kami sesuai aturan saja. Pakaian sesuai, soal rambut repot. saya tidak mempermasalahkan karena detail aturan enggak ada," ucapnya.
Meski begitu, Tjahjo menyerahkan sepenuhnya kepada Pasha jika memang ada masyarakat yang menilai model rambut tersebut kurang pantas.
"Masa Mendagri mengurusi hal yang kecil-kecil. Saya kembalikan kepada yang bersangkutan. Kalau pantas ya pantas. Soal ada protes masyarakat, ya harus dilihat secara positif," pungkas Tjahjo.(gir/jpnn)
Tjahjo Kumolo menyerahkan sepenuhnya kepada Pasha Ungu jika memang ada masyarakat yang menilai model rambut tersebut kurang pantas.
Redaktur : Ken Girsang
Reporter : Ken Girsang, Yessy
- Kemendagri Kaji Revisi UU Pemerintah Daerah untuk Sinkronisasi Undang-Undang
- Kades Bujang Mengakui Manfaat Besar Pelatihan P3PD, Simak Ceritanya
- Dirjen Bina Pemdes Optimistis Tidak Ada Lagi Desa Tertinggal jika Terbangun Kolaborasi
- Dirjen Bina Pemdes: Sinergi Semua Pihak Kunci Memajukan Desa
- Heru Budi Yakin Teguh Bisa Pimpin Jakarta dengan Baik
- P3PD Memangkas Waktu Pelatihan Aparatur Desa Hingga Puluhan Tahun