Soal Rosa, Politisi Demokrat Bikin Tersinggung Hanura
Akbar Faisal Protes Ramadhan Pohan
Rabu, 18 Januari 2012 – 04:04 WIB
![Soal Rosa, Politisi Demokrat Bikin Tersinggung Hanura](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Soal Rosa, Politisi Demokrat Bikin Tersinggung Hanura
JAKARTA - Pernyataan politisi dari Partai Demokrat Ramadhan Pohan telah menyinggung kalangan elit Partai Hanura. Mereka tidak terima dianggap menjadi bagian dari skenario untuk mengikis citra partai besutan SBY itu dengan memanfaatkan kasus Nazaruddin.
"Ramadhan lagi kebingungan dan panik mencari jawaban. Makanya, bikin pernyataan yang ngawur," protes Ketua DPP Partai Hanura Akbar Faisal saat ditemui di gedung DPR, Senin (17/1).
Seperti diberitakan sebelumnya, Ramadhan menyebut Muhammad Nazaruddin dan Mindo Rosalina Manulang sebagai bagian dari skenario besar untuk merusak citra Partai Demokrat. Menurut Ramadhan, ada kelompok tertentu yang cemas kalau Partai Demokrat terus tumbuh menjadi partai besar. Mantan wartawan itu juga menyebut penasihat hukum Nazaruddin, yaitu Elza Syarief dan Rufinus jelas-jelas terafiliasi dengan Hanura.
Namun saat dikonfirmasi soal itu, Akbar menegaskan bahwa jauh sebelum menjadi pengurus Partai Hanura, Elza dan Rufinus sudah berprofesi sebagai pengacara. Karena itu, sama sekali tak ada hubungan antara aktivitas profesional yang tengah dijalankan keduanya saat ini dengan kepentingan politik Partai Hanura.
JAKARTA - Pernyataan politisi dari Partai Demokrat Ramadhan Pohan telah menyinggung kalangan elit Partai Hanura. Mereka tidak terima dianggap menjadi
BERITA TERKAIT
- Francine PSI Pertanyakan KPK Beri Rekomendasi Kenaikan Tarif Air Minum PAM Jaya
- Soal Prabowo Bakal Reshuffle Kabinet, Bahlil: Golkar Insyaallah Baik-Baik Saja
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- IDSIGHT: Tingginya Skor Prabowo-Gibran Mencerminkan Keberlanjutan
- Idrus Yakin Banget Posisi Bahlil Tak Terganggu Kehebohan Elpiji 3 Kg
- DPRD Jateng Terima Hasil Pilgub 2024, Luthfi-Yasin Bersiap Dilantik Presiden Prabowo