Soal Satgas TKI, Tjahjo Minta SBY Pikir-Pikir Lagi

Jangan Sampai Malah Memperpanjang Birokrasi

Soal Satgas TKI, Tjahjo Minta SBY Pikir-Pikir Lagi
Soal Satgas TKI, Tjahjo Minta SBY Pikir-Pikir Lagi
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta meninjau ulang rencana pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan TKI di luar negeri. Sebab tanpa persiapan dan pertimbangan matang, Satgas TKI justru dikhawatirkan akan bertabrakan dengan intitusi pemerintah lainnya.

Hal itu disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, menanggapi rencana Presiden membentuk Satgas Perlindungan TKI menyusul pemancungan Ruyati di Arab Saudi dan puluhan TKI lainnya yang menanti dieksekusi mati. Tjahjo mengakui, rencana Presiden itu bisa jadi memang didasari kekecewaan atas kinerja para pembantunya di kabinet yang ditugasi mengurus TKI. 

"Kita melihatnya sebagai niat baik Presiden karena kecewa pembantu-pembantunya yang ditugaskan memimpin departemen tidak bereaksi cepat dan melaksanakan tugasnya dengan baik," ujar Tjahjo kepada JPNN, Jumat (24/6).

Namun demikian Tjahjo juga mengingatkan tentang perlunya revitalisasi instansi atau pun lembaga pemerintah lainnya yang terkait dengan persoalan TKI. "Lakukan revitalisasi, mana yang belum optimal dioptimalkan, serta lakukan evaluasi menyeluruh," cetusnya.

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta meninjau ulang rencana pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan TKI di luar negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News