Soal Teror Paris, Ini Permintaan Muhammadiyah Pada Pemuka Agama
jpnn.com - JAKARTA - PP Muhammadiyah mengutuk serangkaian aksi terorisme yang menewaskan ratusan orang di Paris, Perancis, Jumat (13/11) lalu. Organisasi Islam tertua di Indonesia ini menegaskan, tidak ada yang alasan bisa membenarkan tindakan brutal tersebut.
"Perbuatan yang penuh kekerasan seperti itu tidak boleh ditoleransi atas nama apapun," ujar Ketua Umum Muhammadiyah, Haedar Nasir, Minggu (15/11).
Haedar menambahkan, tindakan kelompok teroris di Paris itu sangat jauh dari ajaran Islam ataupun agama lainnya. Pasalnya, mereka justru menghancurkan kehidupan sesama manusia.
Haedar juga mengucapkan duka yang dalam kepada para korban dan keluarganya serta masyarakat Prancis. Dia pun mengimbau semua pemuka agama untuk semakin mengambil peran aktif dalam menghalau menyebarnya paham-paham terorisme.
"Kalangan agama harus bersatu mengutuk perbuatan yang berlawanan dengan nilai-nilai luhur agama dan kemanusiaan," kata Haedar. (dil/jpnn)
JAKARTA - PP Muhammadiyah mengutuk serangkaian aksi terorisme yang menewaskan ratusan orang di Paris, Perancis, Jumat (13/11) lalu. Organisasi Islam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Dalami Kerugian Negara dalam Kasus Pengadaan X-ray di Kementan
- Wamen Viva Yoga Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Puskesmas Tebet, Ini Pesannya
- Eks Pejabat MA Zarof Ricar Didakwa Terima Suap Rp 915 M dan 51 Kg Emas, Ya Ampun!
- Soal Isu di Kawasan PIK, Tokoh Teluk Naga: Jangan Sampai Terpecah Belah
- Lestari Moerdijat: Evaluasi Harus Dilakukan Agar Kendala Pada SNPMB tak Terulang
- Terungkap, Ini Peran 3 Terdakwa Personel TNI AL dalam Kasus Penembakan Bos Rental