Soal Tetty Paruntu, Sekjen Golkar: Saya Cuma Baca di Media

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan Bupati Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, yang juga kader partainya, Christiany Eugenia Paruntu atau Tetty Paruntu batal menjadi menteri Kabinet Kerja Jilid II.
Tetty termasuk yang sempat datang ke Istana Negara bersama beberapa calon menteri kabinet baru, Senin lalu.
“Nah, itulah yang terjadi kemarin itu (pembatalan),” kata Lodewijk kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Lodewijk menjelaskan bahwa Tetty di media massa mengaku diundang mantan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno ke Istana Kepresidenan.
Di Istana, Tetty pun bertemu dengan Pratikno dan tidak sempat ketemu dengan Presiden Jokowi.
Lodewijk juga tidak membantah bahwa di Istana Kepresidenan itu Tetty diklarifikasi sejumlah hal oleh Pratikno. Hal ini diketahuinya berdasar statement yang disampaikan Tetty di media massa.
“Kan kalau kita baca pernyataannya Bu Tetty, ya Pak Pratik menanyakan masalah itu kepada Bu Tetty. Bu Tetty sudah menjawab bahwa itu tidak benar dia melakukan itu, yang terkait dengan Bowo Sidik, dan sekda, dan sebagainya,” kata Lodewijk.
Seperti diketahui, Pratikno mengklarifikasi Tetty Paruntu terkait dugaan keterlibatannya dalam perkara dugaan suap menjerat Bowo Sidik Pangarso yang tengah bergulir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.
Tetty Paruntu yang disebut sebagai calon menteri dari Partai Golkar yang tidak sampai bertemu Presiden Jokowi.
- TEI Ke-40 Siap Digelar, Targetkan Transaksi USD 16,5 Miliar
- DPP AMPI: Mengawal Penuh Keputusan Rakernas DPP Partai Golkar
- Menko Airlangga Sampaikan Komitmen RI Selesaikan Perundingan IUE CEPA Pada Kuartal I 2025
- Bertemu Delegasi Uni Eropa, Menko Airlangga Dorong Iklim Investasi & Percepatan IEU-CEPA
- Menko Airlangga Dorong Kemitraan Strategis Indonesia dan India yang Komprehensif
- Perguruan Tinggi Berperan Penting dalam Mengembangkan Inovasi untuk Mengakselerasi Hilirisasi