Soal Unas Berbeda Tiap Provinsi
Mendikbud: Pro-Kontra Unas Sudah Terlambat
Sabtu, 10 Maret 2012 – 05:50 WIB
Namun, Chairil meminta masyarakat tidak perlu khawatir. Panitia akan berupaya keras supaya tidak ada terjadi keterlambatan distribusi soal untuk sekitar 10 juta peserta unas tingkat SMA dan sederajat.
Chairil menambahkan, misi di balik pelaksanaan unas ini adalah menjaga kepercayaan. "Kridibilitas kita dipertaruhkan dalam unas ini," katanya. Menurut dia, jika kepercayaan ini bisa dijaga, banyak sekali keuntungan dari pelaksanaan unas.
Keuntungan utama adalah, unas bisa secara bertahap dijadikan alat untuk menyeleksi calon mahasiswa baru. Dengan demikian, sudah tidak perlu lagi menggelar SNMPTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri). Tapi kondisinya saat ini, ujar Chairil, rekan-rekan di PTN belum terlalu percaya dengan hasil unas. Sehingga, mereka tetap mengglar SNMPTN.
Jika unas ini bisa diintegrasikan dengan sistem pelaksanaan seleksi masuk PTN, Chairil mengatakan bisa terjadi penghematan uang negara yang bukan main tingginya. "Selama ini negara sudah banyak mengeluarkan uang untuk urusan yang seharusnya bisa disederhanakan," katanya.
JAKARTA - Meski digoncang kritikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tetap menggeber pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) 2012. Saat
BERITA TERKAIT
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit