Soal Wacana Diduetkan dengan Prabowo, Ganjar Merespons Begini
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mengaku patuh dengan garis partai dalam penentuan capres yang menjadi kewenangan ketumnya, Megawati Sukarnoputri.
Dia mengatakan itu menanggapi pertanyaan awak media soal usulan menduetkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan Ganjar pada Pilpres 2024.
"Jadi, di PDIP soal pilpres ditentukan ketua umum (Megawati Sukarnoputri, red)," kata Gubernur Jawa Tengah itu kepada awak media, Senin (13/3).
Ganjar mengaku saat ini tengah fokus menanggulangi dampak akibat erupsi Merapi dan stunting atau tengkes ketimbang memperhatikan urusan pencapresan.
"Saya konsentrasi siaga erupsi Merapi, merespons komplain publik soal kerusakan infrastruktur akibat bencana, penurunan kemiskinan ekstrim, dan stunting," kata mantan legislator Komisi II DPR RI itu.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut parpolnya memperhitungkan dengan matang rencana membangun kerja sama pada Pilpres 2024.
Satu di antaranya, kata dosen Universitas Pertahana (Unhan) itu, PDIP memasang posisi Capres 2024 berasal dari partai berkelir merah ketika membangun poros kerja sama politik.
Hasto mengatakan itu menjawab pertanyaan awak media soal narasi menduetkan Ketum Gerindra Prabowo Subianto dengan politikus PDIP Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Politikus PDIP Ganjar Pranowo memercayakan urusan pencapresan kepada Megawati Sukarnoputri.
- Airlangga Sampaikan Inflasi Sepanjang 2024 Terjaga, Target Tercapai
- Ibas: Perlukah Amandemen UUD 45 untuk Akomodasi Perkembangan Zaman?
- Bicara di Hadapan Menteri Nusron, Deddy PDIP Desak Pengusutan Skandal Pagar Laut
- Sri Mulyani Keluarkan Surat Perintah Penghematan Anggaran Negara, Ini Daftarnya
- Makan Bergizi Gratis Gagasan Prabowo Dipuji Ekonom Dunia
- Memperingati Imlek, Eddy Bicara Kemampuan Prabowo Meredam Gerakan Identitas