Socceroos Tidak Akan Boikot Piala Dunia Rusia

Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengatakan sudah ada sanksi yang diberlakukan terhadap Rusia, tetapi tindakan lebih lanjut sedang dipertimbangkan.
Dia telah berbicara kepada Parlemen pada sesi tanya jawab dengan Pemerintah dan menyatakan bahwa tindakan Rusia yang berusaha meracun seorang mantan agen ganda Rusia dengan gas saraf di Inggris itu "tidak dapat ditolerir" dan merupakan "pelanggaran serius terhadap aturan berbasis aturan internasional".
"Australia mengutuk penggunaan senjata kimia di mana saja, kapan saja," tegas Menlu Julie Bishop.
Dari ke-23 negara yang telah mengumumkan pengusiran diplomat Rusia, sembilan diantaranya telah memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam Piala Dunia yaitu: Inggris, Kroasia, Denmark, Prancis, Jerman, Polandia, Spanyol, Swedia dan Australia.
Australia adalah satu-satunya negara di luar kawasan Eropa yang turut mengusir diplomat Rusia yang lolos kualifikasi piala dunia.
Islandia telah menyatakan pejabat pemerintahnya tidak akan menghadiri Piala Dunia, tetapi timnya tetap akan mengikuti event itu.
Turnamen Piala Dunia dijadwalkan akan dimulai pada pertengahan Juni mendatang.
Pertandingan pertama Australia dijadwalkan akan menjamu kesebelasan Prancis pada 16 Juni.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya