Soekarno, Pangeran Diponegoro, Soedirman dan Teuku Umar pun Nikah Bareng

jpnn.com, YOGYAKARTA - Empat pengantin dari berbagai daerah di Yogyakarta dan luar daerah melakoni pernikahan unik bertajuk Nikah Bareng dengan kostum pahlawan nasional, di sebuah hotel di Jalan Laksda Adisutjipto Kilometer 8 Kabupaten Sleman, Minggu (3/11).
"Nikah bareng dalam rangka Hari Pahlawan ini untuk menumbuhkan semangat kecintaan terhadap NKRI dan penanaman spirit para pahlawan," kata Ketua Golek Garwo dan Nikah Bareng Nasional, Ryan Budi Nuryanto di sela kegiatan.
Empat pasang penganten itu adalah Harmono (60), duda asal Mantrijeron Yogyakarta dengan Ani Khandari (53), perawan warga Mantrijeron dengan kostum proklamator Soekarno-Fatmawati.
Kemudian Wasdiyanto (34), duda warga Playen, Gunung Kidul dengan Dwi Wijayanti (26), janda warga Umbulharjo Yogyakarta dengan kostum Pangeran Diponegoro–Nyi Ageng Serang.
Selanjutnya Siswanto (30) jejaka warga Banguntapan, Bantul dengan Thirdyah Desiarimbi (45) janda warga Kotagede Yogyakarta dengan kostum Jenderal Soedirman–RA. Kartini.
Kemudian, Dede Hidayat Kurniawan (27) asal Lampung Tengah dengan Okeu Andriani (28), perawan warga Bogor Jawa Barat dengan kostum Teuku Umar–Cut Nyak Dhien.
"Prosesi diawali dengan kirab manten dengan dua gadis kecil bersama ibu perias diikuti empat pasang manten dengan kostum para pahlawan Nasional. Sebelumnya acara dibuka dengan lagu Indonesia Raya dan mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para Pahlawan Bangsa," kata Ryan.
Dia berharap, dengan pernikahan unik tersebut bisa tertanam rasa kebangsaan sekaligus penanaman nilai-nilai Pancasila yang diimplementasikan, diamalkan dan dipraktekkan langsung dalam kehidupan sehari–hari.
Ada duda yang ketemu perawan, jejaka sama janda dan duda dengan janda dalam ajang nikah bareng itu.
- Libur Lebaran, Pantai Selatan Bantul Dipadati Ribuan Wisatawan dari Berbagai Daerah
- Penjelasan RSUP Dr Sardjito soal THR Insentif yang Diprotes Pegawai
- Anggota Dewan DIY Dorong Terwujudnya Regulasi Smart Province
- Hampir 10 Tahun Menduda, King Nassar: Kalau Kesepian Enggak, Tetapi
- PKB Bakal Usulkan DIY Jadi Daerah Laboratorium Bencana
- Pelita Air dan Patra Jasa Ajak Anak-Anak Panti Asuhan Wisata Ramadan di Yogyakarta