SOKSI Tak Relakan HB X Cawapres

SOKSI Tak Relakan HB X Cawapres
SOKSI Tak Relakan HB X Cawapres
JAKARTA - Pendiri Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI)  Prof. Suhardiman tidak akan merelakan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X jika hanya dipinang sebagai wakil presiden. Apalagi, SOKSI sudah mendeklarasikan Hamengku Buwono X sebagai calon presiden 2009. ''Kapasitas Sultan Hamengku Buwono X adalah seorang presiden. Jadi, tidak tepat kalau hanya menjadi wakil presiden,''kata Suhardiman kepada wartawan di sela-sela peringatan ulang tahunnya yang ke 83 di Jakarta, Jumat malam (19/12).

Karena itu, Suhardiman menyayangkan dan mengaku sangat kecewa jika SUltan akan menerima pinangan sebuah partai politik sebagai orang nomer dua alias wakil presiden pada Pilpres 2009 mendatang. ''Sultan Hamengku Buwono telah membuktikan kapasitasnya sebagai bagian dari tokoh nasional. Sebagai Gubernur Sultan HB X telah menunjukkan sebagai figur yang dicintai rakyatnya. Fakta ini sudah bisa dijadikan sebagai modal untuk mencalonkan diri sebagai Presiden pada Pilpres 2009 mendatang,'' Suhardiman menandaskan.

Pernyataan Suhardiman terkait dengan gagasan PDI Perjuangan meminang Sri Sultan menjadi calon wakil presiden dari calon presiden yang akan diajukan oleh PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri pada Pilpres 2009 mendatang. Sebelumnya, ketua Fraksi PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menyatakan keinginannya untuk menyandingkan Megawati dengan Sultan HB X. Terkait dengan pernyataan Tjahjo, Sultan belum bersedia berkomentar lebih lanjut.

Baca Juga:
Lebih jauh, Suhardiman menegaskan,  SOKSI sejak awal mempersiapkan Sri Sultan hanya sebagai capres, bukan cawapres. Karena itu dia keberatan bila Sultan hanya menjadi cawapres. "Kita keberatan kalau Sri Sultan hanya jadi cawapres. Kalau hanya jadi cawapres untuk apa kita calonkan," katanya. Menurut Suhardiman, SOKSI memang memberi kesempatan kepada Sri Sultan untuk melakukan pendekatan atau menjajagi koalisi dengan partai-partai peserta pemilu. Tapi dalam pendekatan itu SOKSI menginginkan Sultan tetap sebagai capres bukan cawapres.

JAKARTA - Pendiri Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI)  Prof. Suhardiman tidak akan merelakan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News