Solidaritas untuk Palestina, PMII Serukan Boikot 25 Merek Terafiliasi Israel

Solidaritas untuk Palestina, PMII Serukan Boikot 25 Merek Terafiliasi Israel
PMII menyerukan aksi boikot 25 merek yang terafilisiasi Israel. Foto: source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menyerukan aksi boikot 25 merek global yang dinilai memiliki afiliasi dengan Israel.

Seruan ini disampaikan dalam forum “Ngaji Pergerakan” yang digelar di Sekretariat PB PMII, Jakarta, pada Selasa (25/3/) sebagai respons atas meningkatnya agresi Israel di Jalur Gaza selama Ramadan.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar PMII, M. Irkham Tamrin, mengecam serangan Israel yang kembali terjadi di saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa.

Dia menilai tindakan tersebut melanggar perjanjian gencatan senjata dengan Hamas yang berlaku sejak 15 Januari 2025.

"Rasa solidaritas kami langsung terbangun, dan kami mengajak semua pihak untuk mengecam kejahatan ini serta memboikot produk-produk yang mendukungnya," tegas Irkham.

PMII mengkaji dan menetapkan daftar 25 merek yang dinilai berkontribusi terhadap ekonomi Israel dengan merujuk pada Fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023.

Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Arif Fahruddin, mendukung gerakan ini, menyebutnya sebagai bagian dari ijtihad yang memiliki nilai pahala.

Irkham menjelaskan bahwa PMII menggunakan lima kriteria MUI dalam menentukan produk terafiliasi Israel, di antaranya terkait kepemilikan saham, dukungan terhadap politik agresi Israel, hingga nilai perusahaan yang bertentangan dengan agama dan Pancasila. Kajian ini melibatkan diskusi internal PMII serta berbagai pihak lain.

PMII menyerukan aksi boikot 25 merek yang terafilisiasi Israel. Baca selengkapnya

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News