Sonar Macet, Dua Kapal Selam Nuklir Tabrakan
Selasa, 17 Februari 2009 – 06:09 WIB

HMS Vanguard Foto: AFP
LONDON - Teknologi canggih dan jalur sangat luas tak menjamin dua kapal selam kalis dari insiden tabrakan. Seperti yang dialami dua kapal selam canggih milik Inggris dan Prancis. Kedua kendaraan tempur bawah laut itu bertabrakan di Samudera Atlantik awal bulan ini. Kekhawatiran sempat menyeruak karena keduanya bertenaga dan membawa senjata nuklir. Kapal Inggris telah ditarik ke Faslane di Skotlandia untuk perbaikan. Sedangkan Le Triomphant masih di Atlantik karena sedang dilakukan perbaikan perangkat sonar yang rusak total. "Sonar tersebut seharusnya bisa mendeteksi Vanguard. Namun, seluruh kru yang jumlahnya 101 mengatakan tak melihat atau mendengar apa pun," ujar pejabat AL Prancis.
Mengutip CNN, kejadian pertama dalam sejarah itu berlangsung di lautan lepas pada tengah malam antara 3 dan 4 Februari lalu. HMS Vanguard milik Inggris dan Le Triomphant dari Prancis yang mengangkut total 250 pelaut sedang menyelam dalam misi berbeda. Sumber di AL Prancis mengatakan, Le Triomphant sedang dalam perjalanan pulang dari misi patroli 70 hari di Atlantik saat tabrakan terjadi.
Setelah bertabrakan dahsyat di dasar laut, kedua kapal selam itu mengalami kerusakan vital. Namun, yang melegakan, sejauh ini tak ada laporan kerusakan pada instrumen nuklir dari kedua kapal tempur tersebut. "Kecelakaan ini tak mencederai kru dan tak membahayakan keamanan nuklir hingga saat ini," ujar pejabat Departemen Pertahanan Inggris saat dikonfirmasi harian The Sun. Meski untuk sementara disimpulkan tak ada ancaman membahayakan, penyelidikan tetap dijalankan oleh kedua negara.
Baca Juga:
LONDON - Teknologi canggih dan jalur sangat luas tak menjamin dua kapal selam kalis dari insiden tabrakan. Seperti yang dialami dua kapal selam canggih
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza