Sony Kembangkan Keping Disk 1 Tera
Rabu, 28 Juli 2010 – 11:53 WIB

Sony Kembangkan Keping Disk 1 Tera
TOKYO - Sony berhasil menemukan teknologi yang memungkinkan kapasitas data cakram Blu-ray ditingkatkan sampai 1 terabyte (1 TB), atau 1.024 gigabyte per kepingnya. Kapasitas yang sama dengan 40 Blu-ray berlapis tunggal atau 20 lapis ganda (dual layer) itu, didapat melalui penggunaan panjang gelombang sinar laser yang lebih pendek yakni 405 nanometer.
Penemuan produsen elektronik asal Jepang ini merupakan loncatan besar dalam dunia penyimpanan dengan media cakram digital. Seperti diberitakan News.com.au, produsen film berdefinisi tinggi, TV dan video game, akan sangat diuntungkan dengan kapasitas penyimpanan yang sangat lega ini. Standar dual layer Blu-ray sendiri, saat ini hanya mampu menampung maksimal 50 GB, yang mana masih jarang dimanfaatkan oleh produsen games atau film.
Baca Juga:
Kapasitas 1 TB akan membuat produsen mampu memasukkan lebih dari 50 judul film berdefinisi tinggi dalam satu keping cakram sekaligus. Keterbatasan kapasitas penyimpanan yang membuat kenikmatan menonton atau bermain game berkurang, tak akan ada lagi. Begitu pula dengan tampilan grafis yang halus dan menawan dilihat, games yang lebih panjang dan menantang bersama banyak lawan (multi gameplay), serta tata suara dalam berbagai saluran, kini bukan lagi impian. Hanya saja, pihak Sony belum menyebutkan kapan format baru ini akan diluncurkan ke pasaran. (pra/jpnn)
TOKYO - Sony berhasil menemukan teknologi yang memungkinkan kapasitas data cakram Blu-ray ditingkatkan sampai 1 terabyte (1 TB), atau 1.024 gigabyte
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komdigi Bergerak, Buru Pelaku BTS Palsu Penyebar SMS Penipuan
- Telkomsel Prediksi Trafik Data pada Ramadan & Idufitri 2025 Meroket, Jadi Sebegini
- Xiaomi 15 Series Resmi Dirilis, Andalkan Kamera Lensa Leica
- Streaming dan Unduh Video Tanpa Gangguan dengan Biznet Home
- Samsung Meluncurkan Galaxy A56, A36, dan A26 5G, Bawa Fitur AI
- Microsoft Akan Mengakhiri Operasi Skype Pada 5 Mei Mendatang