Sony Mobile akan Hengkang dari Asia Tenggara
jpnn.com, JAKARTA - Sony dilaporkan akan mengurangi fokus dalam industri smartophone, karena mereka akan hengkang dari sejumlah pasar.
Melansir Ubergizmo, Minggu (20/1), produsen smartphone asal Jepang itu memang telah membuat ponsel berteknologi mumpuni beberapa tahun ini.
Tetapi, Sony tampaknya tidak tahan terhadap persaingan dengan smartphone China dan Samsung.
Oleh karena itu, tidak mengejutkan ketika Sony memutuskan mengurangi fokus mereka di Amerika Serikat, China, dan India pada tahun 2016.
Namun, menurut laporan publikasi teknologi Malaysia Soya Cincau, Sony tampaknya mempertimbangkan untuk menarik diri dari lebih banyak pasar.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Sony sebelumnya akan meluncurkan smartphone baru di pasar Malaysia. Tapi hingga saat ini mereka belum juga meluncurkan sesuatu yang baru.
Menurut registrasi SIRIM (semacam FCC versi Malaysia), belum ada smartphone baru yang terdaftar sejak Juli 2018. Perangkat terakhir Sony yang terdaftar di badan Sony Mobile Situs ialah Sony Xperia XZ2 Premium
Situasi yang sama juga dialami pasar lain Asia Tenggara, seperti Singapura, Thailand, Vietnam, dan Indonesia di mana Xperia Z5 menjadi model terakhir yang ditawarkan di negara tersebut. (mg9/jpnn)
Sony dilaporkan akan mengurangi fokus dalam industri smartophone, karena mereka akan hengkang dari sejumlah pasar di Asia Tenggara.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Sony Bersiap Merilis PS5 Pro, Sebegini Harganya
- Konon, Sony PS5 Pro Didukung GPU dan Peningkatan Lainnya
- Kabar PHK Terbaru, Sony Pangkas 900 Karyawan di Seluruh Dunia
- Sony Lakukan Pembaruan di PS5, Penting!
- Sony Mengumumkan Inovasi yang Mampu Merevolusi Pengalaman Bermain Gim
- Sony Diisukan Bakal Menghapus Merek Ponsel Pintar Xperia, Ada Gantinya?