Sopir dan Mobil Terkubur Longsor
Sabtu, 16 Juni 2012 – 09:33 WIB

Sopir dan Mobil Terkubur Longsor
CIBUNGBULANG- Galian tambang ilegal kembali memakan tumbal. Kemarin, pukul 13:00, seorang penggali di tambang tanah teras (bahan baku batu bata, red) di Kampung Babakan I, RT 02/10, Desa Situudik, Kecamatan Cibungbulang, tewas terkubur bersama mobil pikapnya. Korban tewas bernama Holid (50) warga Kampung Situtiga, RT 03/2, Desa Situudik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Hanya sepersekian detik, tiba-tiba tebingan setinggi 20 meter ambruk mengubur Holid yang sedang berada di lubang dan mobil pikap tersebut. Arif dan Dedi lolos dari maut setelah berhasil lari dari guyuran tebing.
Holid tak sendiri ketika kejadian nahas itu berlangsung. Ada dua rekannya, Arif (40) dan Dedi Rosadi (43) yang juga sedang berada di lokasi. Namun sewaktu itu, keduanya berada di tepian lubang yang sedang digali Holid. Kepada Radar Bogor (Grup JPNN) Arif menceritakan, Holid tertimbun tebingan tanah bercampur batu cadas setinggi 20 meter. Tebingan itu longsor karena retak ketika Holid menggali lubang sedalam sepuluh meter.
Baca Juga:
“Saat itu, Holid membuat lubang untuk mendapatkan tanah teras,” terangnya. Selagi Holid menggali, Arif dan Dedi bertugas mengangkut hasil galian ke dalam bak mobil. Beberapa saat setelah Dedi merapatkan mobilnya ke dekat lubang galian, suara retakan samar terdengar.
Baca Juga:
CIBUNGBULANG- Galian tambang ilegal kembali memakan tumbal. Kemarin, pukul 13:00, seorang penggali di tambang tanah teras (bahan baku batu bata,
BERITA TERKAIT
- Jadi Tersangka Korupsi, ASN Kendari Masih Bisa Berpose Begini
- Diduga Korupsi APBDes Rp 1,3 Miliar, Eks Kades Kelumpang Buron
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- B2W Kritik Acara Gowes Bareng Pramono Anung, Singgung soal Rute Berbahaya
- Bocah SD yang Tenggelam di Sungai Komering Akhirnya Ditemukan
- Sri Meliyana Sebut Kemenkes Dukung Adanya Fasilitas Ruang Rawat Inap Puskesmas di Palembang