Sopir Taksi di New South Wales Minta Kompensasi Jika Uber Dilegalkan
"Ini adalah sesuatu yang akan dianggap sebagai bagian dari proses, dan apa yang kami perlu pahami adalah industri taksi secara aktif terdiri dari 6.000 usaha kecil," ujarnya.
Ia mengungkapkan, "Mereka mengeluarkan uang untuk berada di industri ini atas dasar investasi modal dimuka yang signifikan, dan banyak dari mereka telah menempatkan semua tabungan di sini, sehingga merupakan tantangan ketika teknologi baru seperti ini datang."
Uber, perusahaan transportasi alternatif, tak memiliki lisensi taksi apapun, tetapi mereka memiliki aplikasi ponsel pintar populer, yang dengan cepat menghubungkan pelanggan dengan pengemudi lepas waktu.
Uber mengatakan, lebih dari 350.000 orang di NSW sudah menggunakan layanan itu.
Pada (23/11), laporan yang diterbitkan media News Corp menunjukkan bahwa Pemerintah NSW akan melegalkan Uber mulai bulan depan.
Artikel itu mengklaim, taksi reguler akan mempertahankan hak untuk "memeringkat dan layanan panggil", tapi Menteri Mike mengatakan, belum ada keputusan yang dibuat tentang hal ini.
Ia menyebut, laporan itu ‘terlalu dini’.
Pakar kebijakan publik, Gary Sturgess, telah menyiapkan laporan tentang kemungkinan legalisasi Uber.
Menteri Utama New South Wales (NSW), Mike Baird, telah mengisyaratkan bahwa pemerintahannya akan mempertimbangkan kompensasi bagi industri taksi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat