Soros

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Soros
Pelatih Ukraina Andriy Shevchenko. Foto: (PA)

The Age of Fallibility juga terbukti dalam kemenangan Inggris atas Jerman. Kemenangan itu disebut sebagai against all odds, menentang semua taruhan. Hampir tidak ada yang menduga Inggris menang bersih dua gol tanpa balas.

Ukraina membawa bukti tambahan mengenai teori kenisbian.

Mengalahkan Swedia pada detik terakhir menjadi sebuah kejutan yang tidak disangka-sangka. Orang di balik kejutan itu adalah Andri Shevchenko, pelatih nasional yang menjadi legenda Ukraina.

Belgia akan menghadapi Italia di perempat final. Swiss menghadapi Spanyol. Republik Ceko menantang Denmark, dan Ukraina meladeni Inggris.

Tahan napas dalam-dalam dan pahami betul teori kenisbian. Tidak ada yang namanya favorit, semua berada pada kenisbian.

George Soros belajar teori ekonomi dan filsafat di Inggris.

Ilmunya kemudian ia pakai untuk membobol Bank Sentral Inggris.

Andri Shevchenko menghabiskan akhir kariernya di Chelsea. Ia tidak terlalu sukses, tetapi ia mempelajari sepak bola Inggris dengan baik.

Andri Shevchenko menghabiskan akhir kariernya di Chelsea. Dia mempelajari sepak bola Inggris dengan baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News