Soroti Lembaga Survei Lacurkan Diri
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PAN, Dradjad H Wibowo menyoroti lembaga-lembaga survei yang memublikasikan hasil surveinya menjelang pemilu legislatif (pileg) hanya karena pesanan untuk menggiring opini. Apalagi, hasil prediksi lembaga survei itu ternyata meleset jauh dari penghitungan versi hitung cepat (quick count) dari hasil pileg yang digelar Rabu (9/4).
Dradjad mengatakan, survei internal yang dilakukan partainya dengan tetap memegang kaidah ilmiah dan objektivitas ternyata hasilnya berbeda jauh dengan versi lembaga survei yang marak menjelang pileg. Karenanya anggota DPR RI periode 2004-2009 itu menganggap ada lembaga survei yang telah menjual diri demi kepentingan pihak tertentu.
“Pihak yang paling kalah dalam pemilu kali ini adalah lembaga survei yang telah melacurkan integritas dan objektifitas ilmiah,” kata Dradjad kepada JPNN tadi malam.
Menurutnya, kesalahan dari sejumlah lembaga survei itu tergolong fatal dan secara ilmiah tidak bisa dijelaskan. Karenanya, Dradjad menyebut lembaga survei yang ‘menjual diri’ itu justru menjadi alat propaganda bagi kepentingan tertentu.
"Lembaga-lembaga survei yang melacurkan dan menjual ilmu mereka dengan harga murah lebih jelek dari anggota-anggota DPR yang korup. Anggota DPR yang korup hanya menjual jabatan mereka, sementara lembaga survei pesanan menjual ilmu mereka. Secara moril menjual ilmu untuk kepentingan uang lebih buruk," tegasnya.
Lebih lanjut Dradjad mencontohkan hasil survei yang menyebut keputusan PDIP mencalonkan Joko Widodo sebagai calon presiden (capres) bakal mengatrol perolehan suara partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu tembus angka 30 persen. Atau, ada pula lembaga survei yang menempatkan partai-partai Islam bakal bubar karena gagal melewati ambang batas parlemen.
“Faktanya, pencapresan Jokowi ternyata tidak sesuai dengan survei yang mereka lakukan bahwa PDIP akan bisa mendapat suara di atas 30 persen. Partai-partai Islam juga ternyata lolos,” tegasnya.(ara/fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PAN, Dradjad H Wibowo menyoroti lembaga-lembaga survei yang memublikasikan hasil surveinya menjelang pemilu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan