Soroti Potensi Politik Uang Terhadap Penyelenggara Pemilu, KIPP: Kecurangan Paling Efektif di Pilkada 2024
Keempat, KIPP Indonesia menghimbau agar pengawasan pemilu, dalam hal ini Bawaslu RI beserta jajarannya di daerah untuk lebih memfokuskan fungsi pengawasannya di tahapan pemungutan dan penghitungan suara serta rekapitulasi suara berjenjang.
Bawaslu dan jajarannya harus bekerja, di samping laporan masyarakat, namun harus lebih aktif pada “fungsi kerja temuan” pelanggaran, sehingga ke depan tidak ada kejadian banyak kecurangan pemilu yang terjadi di masyarakat tetapi minim temuan pelanggaran.
Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) sebagai bagian dari Bawaslu agar lebih diperhatikan sehingga mereka benar-benar bekerja dan diaktivasi, karena pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di Pilkada 2024 di prediksi akan didominasi pada pasal-pasal pelanggaran yang bersifat pidana di hari pemungutan dan penghitungan serta rekapitulasi suara.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Divisi Monitoring KIPP Indonesia Brahma Aryana mengatakan tahapan kampanye Pilkada 2024 sudah memasuki minggu kedua, geliat dan manuver-manuver politik.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Pengamat Nilai Pencalonan Lucianty Membawa Sentuhan Kepemimpinan Baru di Muba
- Jaga Keamanan Jelang Pilkada, Polres Rohil Fokus Pengamanan di TPS Rawan Konflik
- Satlantas Polresta Pekanbaru Ajak Pelajar Jadi Influencer Tertib Berlalin-Pelopor Kedamaian Pilkada
- Brimob Polda Jambi Menyiagakan 440 Personel untuk Pengamanan Kampanye Pilkada 2024
- Melki Lakalena-Johni Asadoma Ungguli 2 Pesaingnya di Pilgub NTT versi Survei TBRC
- Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 di Kawasan Danau Toba Harus Mampu Kembangkan Pariwisata dan Pertanian