Soroti Seleksi Calon Direksi RRI, Pengamat Pakai Frasa ‘Kolonial’
Selasa, 16 November 2021 – 04:47 WIB

Trubus Rahadiansyah. Foto: Dokumentasi pribadi
“Dulu juga pernah, bikin pengumuman kaya umur, waktu zamannya Pardi Hardi. Itu kan dulu batasnya 56 tahun lalu naik ke 58, kaya gitu batas atas. Itu di tengah jalan sesudah iklan dulu," tutur Freddy.
“Dewas sekarang ini ditantang untuk mandiri, membuat RRI lebih baik dari Dewas sebelumnya.".(fri/jpnn)
Pengamat Kebijakan Publik Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menyoroti proses seleksi calon Direksi RRI dengan menggunakan frasa kolonial.
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Pengamat Respons soal Pemprov Jakarta Buka 4 Rute Baru Transjabodetabek
- Aset BUMN Tak Cukup Tutupi Utang, Pengamat: Ini Tanda Bahaya Serius
- Komisi VI DPR Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Arus Mudik Lebaran 2025
- Misbakhun Buka-bukaan Data demi Yakinkan Pelaku Pasar di Bursa
- Aksi Tolak RUU TNI Masih Berlangsung, Sejumlah Pedemo Dibawa Sukarelawan Medis
- RUU TNI Disahkan Jadi UU, Sekjen KOPI Kecam Segala Bentuk Aksi Kekerasan yang Mengatasnamakan Gerakan Mahasiswa