Soroti Tewasnya Bos Rental Mobil di Pati, Sahroni: Tangkap Semua yang Terlibat

Sahroni juga meminta kepolisian untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam menanggapi laporan-laporan kriminal dari masyarakat, karena hal tersebut merupakan tugas pokok dan fungsi wajib polisi.
Terlebih lagi setelah melihat kronologi kejadian itu, korban disebut sempat melaporkan pencurian kendaraannya kepada polisi pada Februari lalu.
Namun, Sahroni heran kenapa korban dan teman-temannya kemudian pergi ke Pati untuk mengambil sendiri kendaraannya.
"Ini bikin tanda tanya. Sejauh mana kinerja polisi dalam melakukan penyelidikan? Kenapa korban sampai harus turun tangan langsung? Polisi ini, kan, tugas utamanya melindungi dan melayani masyarakat. Maksimalkan;ah kinerja di kedua tugas itu," tutur Sahroni.
Selain itu, politikus asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itu meminta Polda Jawa Tengah (Jateng) segera menyelidiki adanya kehebohan di media sosial terkait daerah Pati yang dinilai sebagai ‘sarang’ penggelapan mobil rental.
Menurut dia, hal tersebut patut didalami dan diklarifikasi oleh kepolisian guna mendapat kejelasan atas kecurigaan masyarakat, terutama yang disampaikan melalui media sosial.
"Melihat komentar-komentar di medsos, banyak masyarakat yang mengadu bahwa daerah Pati ini memang rawan penggelapan mobil rental," ucapnya.
Oleh karena itu Sahroni meminta pihak Polda Jateng dan jajaran segera menyelidiki informasi yang berkembang di medsos tersebut.
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta polisi tangkap semua pihak yang terlibat pengeroyokan berujung tewasnya bos rental mobil di Pati, Jateng.
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Polda Jateng Imbau Takbiran di Masjid, Larang Warga Arak-Arakan & Sound Horeg
- One Way Nasional di Tol Cikatama-Kalikangkung Dihentikan
- Pelaku Penikaman Polisi di Pos Kompleks BMH Bagansiapiapi Ditangkap
- Kecelakaan Maut di Cengkareng, 3 Orang Tewas
- Heboh Penikaman di Karaoke See You Rohil, 2 Orang Tewas, Satunya Polisi