Sosialisasi Empat Pilar MPR, Fadel Muhammad Ajak Rakyat Indonesia untuk Terus Bersatu
jpnn.com, GORONTALO - Wakil Ketua MPR Prof Fadel Muhammad berharap Empat Pilar MPR harus bisa dijadikan motivasi untuk terus bertahan dan bersatu dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Empat Pilar MPR yang menjadi panduan hidup seluruh rakyat Indonesia dimaksud, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika
Fadel Muhammad mengingatkan tantangan dan hambatan bangsa ini dari internal dan eksternal ke depan sangatlah berat.
"Untuk itu, selain intelektualitas dan wawasan yang harus dijaga dan ditingkatkan, karakter, dan jati diri harus sesuai dengan nilai-nilai luhur bangsa yang ada dalam Empat Pilar MPR," kata Fadel Muhammad
Hal tersebut disampaikannya dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR di Rumah Aspirasi Fadel Muhammad, Kota Gorontalo, Rabu (17/4) yang dihadiri Staf Khusus Wakil Ketua MPR Hasan Shahab, tokoh masyarakat, generasi muda dan masyarakat sekitar.
Lebih jauh mantan Gubernur Provinsi Gorontalo dua periode ini mengungkapkan untuk membangun Indonesia tidak cukup hanya dengan mengandalkan ilmu pengetahuan dan penguasaan Iptek semata.
Namun, kata Fadel Muhammad, juga harus dibarengi dengan nasionalisme yang tinggi dan sudah teruji.
"Perpaduan antara penguasaan Iptek dan wawasan kebangsaan yang baik akan menjadi satu kekuatan besar untuk mengarahkan kapal besar bernama Indonesia ini, ke tujuan akhir, yakni Indonesia yang maju, sejahtera rakyatnya, dikagumi negaranya," ujar Fadel Muhammad.
Ini pesan penting Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR di Kota Gorontalo, simak selengkapnya
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Lestari Moerdijat: Inklusivitas Harus Mampu Diwujudkan Secara Konsisten