Sosialisasi Empat Pilar Tak Berdampak Luas
Setiap Reses, Anggota Diberi Anggaran Ekstra Rp 21,2 Juta
Rabu, 27 April 2011 – 06:03 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi VIII DPR RI Said Abdullah mendukung usul pimpinan MPR agar dibentuk lembaga khusus untuk mensosialisasikan empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara. Saat ini, tugas sosialisasi empat pilar, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, itu, dibebankan kepada para anggota MPR. Konsekuensinya, di luar anggaran penyerapan aspirasi Rp 7 juta per hari dengan jatah maksimal sembilan hari, mereka juga mendapatkan tambahan anggaran untuk sosialisasi empat pilar. Nilainya sebesar Rp 21,2 juta untuk setiap masa reses. "Dengan anggaran itu paling banyak yang bisa dihadirkan 100 orang, termasuk moderator dan dua narasumber tambahan di luar anggota dewan. Jadi, target jangkauannya hanya selevel desa," ungkapnya.
Menurut Said, sosialisasi yang dilakukan para anggota MPR itu sudah efektif, tapi kurang optimal. "Tidak mampu menjangkau masyarakat secara luas," kata Said di Jakarta, Selasa (26/4).
Baca Juga:
Politisi PDIP itu menerangkan anggota MPR terdiri dari 560 anggota DPR dan 132 anggota DPD. Setiap kali reses, para anggota dewan dan wakil daerah itu memang mendapat tugas ekstra, yakni mensosialisasikan empat pilar.
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi VIII DPR RI Said Abdullah mendukung usul pimpinan MPR agar dibentuk lembaga khusus untuk mensosialisasikan empat pilar kehidupan
BERITA TERKAIT
- Bawaslu Sampaikan Alur Penanganan Dugaan Pelanggaran Pilkada 2024
- Pilgub Jakarta: RIDO Minta Pemilihan Ulang di Pinang Ranti
- Sherly Tjoanda Bikin Sejarah di Maluku Utara
- Ada Opsi Gubernur Dipilih di DPRD, Cuma Butuh 1 Kotak Suara
- Pramono-Rano Siap Menggandeng Dharma-Kun untuk Membangun Jakarta
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta