Sosialisasi Kurang, Pembagian Hasil Pemindaai Tes CPNS Ricuh
Setelah Lulus TKD, Pelamar CPNS Masih Wajib Lolos Ujian TKB
Kamis, 20 September 2012 – 06:21 WIB
Menjelang 29 September nanti petugas pembawa soal dari Kemendikbud akan tiba di seluruh instansi. Butir soal TKB untuk guru ini berbeda-benda untuk setiap kelompok guru. Mulai dari guru kelas, guru bidang mata pelajaran, hingga guru SMK akan mengerjakan soal yang berbeda. "Soal sudah siap. Pengumuman hasil TKB nanti akan dibahas selanjutnya," ujarnya.
Sampai kemarin, panitia pusat masih belum menyampaikan total peserta tes CPNS yang lulus TKD. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno mengatakan, ada potens beberapa posisi atau bidang kerja di sejumlah instansi yang kosong. "Potensi ini muncul jika seluruh nilai peserta TKD tidak bisa mencapai passing grade yang sudah ditetapkan," kata dia.
Eko mengatakan, panitia pengadaan CPNS 2012 sudah komitmen menjaga kualitas calon abdi negara yang baru. Dia menuturkan, panitia tidak bisa memaksakan meluluskan pelamar yang nilai TKD-nya di bawah passing grade hanya untuk memenuhi kursi atau kuota.
Potensi berikutnya adalah, jumlah pelamar yang dinyatakan lulus TKD membludak dan jumlahnya jauh lebih besar dari pada kuota. "Misalnya untuk posisi guru di kabupaten X kuotanya 10 orang, tetapi yang lulus TKD 100 orang, maka harus ada pemeringkatan menjelang TKB," kata dia.
JAKARTA - Pembagian hasil pemindaian lembar jawaban komputer (LJK) tes CPNS di kantor Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) kemarin (19/9)
BERITA TERKAIT
- Dinas Pertamanan DKI Temukan Penebangan Pohon Tanpa Izin di Menteng
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 19 November: Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Sudah Ditemukan, Jasadnya Tak Utuh
- Pakar Hukum Sebut Kasus Korupsi Timah Hanya Bisa Diselidiki Polisi & PPNS ESDM
- Brigjen TNI Antoninho Sampaikan Pesan KSAD Tentang Netralitas Prajurit TNI AD Menjelang Pilkada Serentak 2024