Sosialisasikan Budaya NTT, FOKBI: Warga Jakarta Terlihat Sangat Antusias
Senin, 14 Oktober 2024 – 21:59 WIB
Atlet berkuda itu mengungkapkan FOKBI dibentuk 13 September 2014 atas dorongan masyarakat yang peduli atas peningkatan kesehatan, kebugaran, dan kegembiraan.
Selain itu, FOKBI juga dibentuk untuk meningkatkan hubungan sosial antar masyarakat melalui pengembangan dan pelestarian olahraga budaya di Indonesia.
"Melalui pembinaan langsung dari pak Nahrowi Ramli, FOKBI juga telah berhasil memecahkan rekor dunia senam poco-poco pada 2018,” tuturnya.
Saat itu, senam poco-poco diikuti 65 ribu orang dan tercatat dalam Guinness World Records.
FOKBI juga telah mempromosikan budaya Indonesia ke berbagai negara-negara sahabat, seperti Australia, Eropa dan Amerika," tambah Rhemanty. (mcr4/jpnn)
Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI) Jakarta Timur menyosialisasikan budaya Nusa Tenggara Timur (NTT) di Area Resto Asyik, Cipayung, Jakarta Timur.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
BERITA TERKAIT
- Tepung-Pa-Tepung Karya Seniman Majalengka yang Kaya Makna Hadir di Jakarta Biennale 2024
- 7 Tahun Berkarya, VAIA Persembahkan 'Soiree of Translucent Tales'
- 18 Karya Seniman Residensi Baku Konek Masuk Pameran Jakarta Biennale 2024
- Ketum AMI Putu Rudana: Pendidikan Ala Ki Hajar Dewantara Perlu Dibumikan
- Sosok Peduli Budaya, Elly Lasut Dapat Dukungan untuk Menang di Pilkada Sulut
- The Punokawan Unjuk Gigi di Event Floralien 2024 di Belgia