Sosialisikan 4 Pilar MPR, Asia Sidot: Jangan Hanya Konsep, tetapi Harus Dipraktikkan

Acara tatap muka dengan masyarakat Desa Dusun Nyandang diselenggarakan di Aula Kantor Dusun Nyandang, Kapuas, Kabupaten Sanggau.
Dalam sosialisi 4 Pilar tersebut, Asia Sidot menilai, jika salah satu atau lebih 4 Pilar sebagai penyangga kedaulatan Negara Republik Indonesia lemah, maka negara bisa terancam runtuh.
Ia mengibaratkan 4 tiang penyangga bangunan rumah harus dijaga kekuatannya agar bangunan rumah tidak gampang roboh.
“Empat Pilar Kebangsaan harus terus disosialisasikan kepada setiap elemen masyarakat dan kepada generasi penerus bangsa. Ha ini agar pemahaman soal nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme terus mendarah daging dalam diri anak bangsa," ujar anggota Komisi X DPR RI ini.
Selain itu, lanjutnya, hal yang menjadi tugas berat kita adalah bagaimana menjaga soliditas dan persatuan dalam kehidupan sosial bermasyarakat.
Sehingga, tambahnya, poin penting yang menjadi refleksi bersama adalah bagaimana 4 Pilar kebangsaan diinternalisasikan dalam praktek hidup masyarakat berbangsa dan bernegara.
“Jadi yang saya tekankan adalah sosialisasi 4 Pilar digembleng dengan praktik hidup kita di kehidupan bermasyarakat. Tidak hanya pada tataran konsep, namun juga lebih kepada praktik hidup sehari-hari,” tegasnya.
Pada kesempatan tersebut, selain perwakilan masyarakat Dusun Nyandong, hadir juga beberapa perangkat desa maupun kecamatan.
Sosialisasi 4 Pilar MPR harus terus dilakukan karena masih ada kasus intoleransi dan kelompok radikal yang ingin memisahkan diri dari NKRI.
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Ketua MPR: Tindakan Kelompok Radikal Bisa Ciderai Perjuangan Rakyat Palestina
- Gala Premiere Film Pinjam 100 The Movie Sukses, Bamsoet: Bisa jadi Cermin Generasi Muda
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Peningkatan Kualitas SDM Sejak Dini Segera Dilakukan
- Waka MPR Dukung Keterlibatan Aktif Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Ditingkatkan