Sosok Ali Fauzi yang Kini Sibuk Sebarkan Deradikalisasi
Ali Fauzi selalu menyadari bahwa dia dan saudara-saudaranya berbeda dari anak-anak lain di desa tempat tinggalnya di Jawa Timur.
Tumbuh dari keluarga dimana orangtua mereka merupakan petani kaya, memiliki sebagian besar lahan di desa itu. Tetangga mereka tidaklah seberuntung keluarga ini.
Sejak awal Ali dan saudara-saudaranya itu diajarkan keyakinan Islam garis keras, yang membuat mereka memeluk pandangan yang radikal.
Keempat bersaudara ini pun akhirnya mengikuti pelatihan terorisme di Afghanistan dan Filipina selatan.
"Penduduk setempat di sini tidak tahu bahwa beberapa tetangga mereka pernah mengikuti pelatihan militer dan belajar membuat bom berskala besar," kata Ali Fauzi.
Ali Fauzi masih berbicara penuh keakraban mengenai saudaranya yang pelaku bom Bali, Amrozi dan Mukhlas, sembari mengingat merawat tubuh mereka usai dieksekusi regu tembak di tahun 2008.
"Saya memandikan tubuh mereka, membungkusnya dengan kain kafan putih dan membawanya pulang," katanya.
Ali Fauzi selalu menyadari bahwa dia dan saudara-saudaranya berbeda dari anak-anak lain di desa tempat tinggalnya di Jawa Timur.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata