Sosok Kopilot Sriwijaya SJY182 Diego Mamahit di Mata Sahabat, Rumahnya...
jpnn.com, JAKARTA - Diego Mamahit, kopilot Sriwijaya SJY182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak dan jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1) dikenal orang-orang dekatnya sebagai sosok yang loyal dan ramah.
Hal ini diungkapkan Alfred, salah seorang teman sekolah Diego Mamahit.
Menurut Alfred, saat masih bersekolah bersama, Diego dikenal sebagai anak yang santun dan ramah.
"Diego kalau dulu orangnya ‘friendly’ (ramah) banget sama orang lain, kalau sama kita teman-teman dekatnya juga loyal banget sih," katanya di Jakarta, Sabtu.
Diego merupakan lulusan SMAN 5 Bekasi tahun 2005.
Ketika di bangku SMA, Diego memilih jurusan IPS dan berada di kelas Sos 5.
Alfred menyebutkan bahwa Diego lebih akrab dipanggil dengan nama Ego oleh para sahabat dekatnya.
Saking ramahnya, rumah Diego selalu dijadikan tempat berkumpul oleh teman-teman satu gengnya.
Nama Diego Mamahit tercatat sebagai First Officer (FO) di pesawat Sriwijaya SJY182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
- Inisial B
- PKPU Lancar, Sriwijaya Air Optimistis Terbang Lebih Tinggi
- Satgas Covid-19 Geregetan Mendapati Sriwijaya Air Melakukan Kesalahan yang Sama Lagi
- Kemnaker Fasilitasi Pertemuan Pekerja dengan Manajemen Maskapai Garuda dan Sriwijaya Air
- Korban Sriwijaya Air SJ-182 Dapat Santunan Rp3 Miliar dari Jasa Raharja
- Tim DVI Polri Tutup Operasi Identifikasi Korban Sriwijaya Air SJ182