Sosok Muhammad Ali di Mata sang Putri...Mengharukan
jpnn.com - PHOENIX – Muhammad Ali menghembuskan napas terakhirnya Jumat malam (kemarin pagi WIB) di rumah sakit negara bagian Arizona, kota Phoenix. Petinju terbesar yang pernah lahir di muka bumi menjemput ajal pada usia 74 tahun.
“Setelah 32 tahun bertarung dengan penyakit Parkinson, Muhammad Ali meninggal di usia 74 tahun. Juara dunia tiga kali kelas berat meninggal dunia malam ini (Kemarin, Red),” ucap Bob Gunnel, juru bicara keluarga Muhammad Ali dilansir NBC News.
Beberapa hari terakhir Ali memang sudah dirawat intensif di rumah sakit. Itu karena dia mengalami masalah gangguan pernafasan akibat komplikasi Parkinson yang dia derita. Pihak keluarga juga telah mengumumkan upacara pemakaman Ali akan dilaksanakan di tanah kelahirannya di Louisville, Kentucky.
“Ayah kami adalah gunung kesederhanaan. Sekarang dia telah pulang ke Tuhan. Kau adalah sumber cinta dalam hidupku. Tuhan memberkatimu ayah,” cuit salah satu putri Ali, Hana Ali kemarin.
Gunnel menuturkan, pihak keluarga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas seluruh atensi dan doa yang diberikan kepada Ali selama ini.
Namun, pihak keluarga masih belum bisa mengeluarkan statement resmi secara langsung karena masih dalam keadaan berkabung. (irr)
PHOENIX – Muhammad Ali menghembuskan napas terakhirnya Jumat malam (kemarin pagi WIB) di rumah sakit negara bagian Arizona, kota Phoenix. Petinju
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lepas Satu Pemain Asing, Dewa United Siap Mendatangkan Pebasket dari NBA
- Cara Sederhana Pelatih Persib Menikmati Momen Natal
- Persib Dapat Amunisi Tambahan Menjelang Terbang ke Markas Persis
- 3 Pembalap yang 'Membantu' Jorge Martin Menjadi Juara MotoGP 2024
- Guardiola Tuntut Erling Haaland Bisa Bermain sebagai Penyerang Kreatif
- Arab Saudi Jadi Korban, Bahrain Mengancam Timnas Indonesia