Sosok Pendiam Lebih Tepat Pimpin MK
Jumat, 05 Agustus 2011 – 20:02 WIB
JAKARTA - Masa jabatan Mahfud MD di kursi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) akan berakhir pada 19 Agustus 2011 mendatang. Bersamaan dengan akhir masa jabatan ketua itu, akan digelar pula pemilihan Ketua MK.
Peneliti Pusat Studi Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas, Feri Amsari, menyatakan, sosok hakim konstitusi yang layak menjadi Ketua MK adalah hakim yang tidak banyak bicara ke publik. Menurutnya, kriteria itu ada pada hakim Achmad Sodiki dan Maria Farida Indarti yang dikenal pendiam dan lebih kalem dalam bersikap.
Baca Juga:
“Secara personal, saya pikir Pak Sodiki (Achmad Sodiki, red) dan Ibu Maria (Maria Farida, red) juga layak menjadi ketua. Mereka sosok pendiam dan sikapnya cukup kalem, setidaknya ciri khas itu membantu menjaga citra MK kedepan,” kata Feri saat ditemui di gedung MK, Jumat (5/8).
Dikatakanya, seorang negarawan tidak harus selalu banyak memberikan komentar di media, terutama di luar kapasitas sebagai hakim agar bisa mejaga nama baik lembaga itu. Karena itu, kedua nama hakim konstitusi tersebut dinilai cukup layak untuk memimpin MK. "Hakim MK itu kan hakim yang kesepian. Yang dia menyendiri saja, tidak terlalu banyak bicara," ujarnya.
JAKARTA - Masa jabatan Mahfud MD di kursi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) akan berakhir pada 19 Agustus 2011 mendatang. Bersamaan dengan akhir masa
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Angin Segar dari Prof Zudan buat Honorer, tetap Jangan Sepelekan Database BKN, Mantap
- Akademisi Kritik Pola Komunikasi Pemerintah Soal Pagar Laut, Muncul Kesan Tidak Tegas
- Waka MPR Dorong Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Influsif Harus Segera Diwujudkan
- Puluhan Warga Keracunan Makanan di Ponorogo, 1 Orang Meninggal, Polisi Turun Tangan
- Gaungkan Kebijakan Efisiensi Anggaran, Istana Tetap Gelar Retret Kepala Daerah, Ini Alasannya
- Versi Mensesneg, Retret Kepala Daerah Tidak Pakai Dana Pribadi Prabowo