Spanyol v Swiss: Tanpa Beban
Rabu, 16 Juni 2010 – 07:13 WIB

HADANGAN - Sejumlah jurnalis tampak mengamati latihan timnas Swiss, Sabtu (12/6) lalu, di Vaal University Technology, Vanderbijipark. Foto: AFP Photo/Philippe Huguen/FIFA.com.
DURBAN - Ekspektasi tinggi menemani perjalanan Spanyol di Piala Dunia (PD) 2010. Selain status sebagai juara Eropa 2008, penampilan mereka dua tahun terakhir memang mengesankan. Selepas Euro, total mereka melakoni 30 laga dan memetik 29 kemenangan. Ekpektasi tinggi itu juga yang mengiringi David Villa dkk ketika meladeni tantangan Swiss di laga kedua Grup H dini hari nanti (siaran langsung RCTI pukul 21.00 WIB). Jelang kickoff PD, Spanyol sempat diganggu problem cedera pemain. Tidak tanggung-tanggung, pemain pilar macam striker Fernando Torres, gelandang Cesc Fabregas dan Andres Iniesta, diragukan bisa main. Tapi, kondisi mereka kini kian membaik. Iniesta dan Fabregas bahkan punya kans turun dalam laga perdana melawan Swiss di Stadion Moses Mabhida nanti.
Normalnya, kondisi seperti itu rentan membuat pemain tertekan. Akibatnya, mereka terbebani dan malah tampil di bawah form. Namun, penggawa La Furia Roja - sebutan Spanyol - kompak menyatakan bahwa mereka sama sekali tidak terbebani dengan ekpektasi tinggi. Spanyol juga diunggulkan habis-habisan di Euro 2008, namun toh akhirnya mereka mampu mengatasi tekanan di even tersebut.
"Ya, memang publik punya harapan yang sangat tinggi terhadap kami. Itu wajar, mengingat statistik hasil yang kami kumpulkan selama dua tahun terakhir. Orang melihat kami main bagus, dan itu hal yang positif," papar David Villa, striker Spanyol, seperti dilansir Associated Press. "Kami tidak menganggap itu sebagai tekanan. Justru sebaliknya, kami merasa tersanjung," lanjut dia.
Baca Juga:
DURBAN - Ekspektasi tinggi menemani perjalanan Spanyol di Piala Dunia (PD) 2010. Selain status sebagai juara Eropa 2008, penampilan mereka dua tahun
BERITA TERKAIT
- Real Madrid Masuk Nominasi Laureus Award 2025
- Pramono Janjikan Penggunaan JIS Tak Akan Rugikan Persija
- Orleans Masters 2025 Jadi Ajang Comeback Apriyani/Fadia Setelah Absen Panjang
- IBL 2025: Cedera di Tengah Musim, Devondrick Walker Tak Berjodoh dengan Hornbills
- Imbas Laga PSIS Semarang Tanpa Penonton, Jadwal Final Four Proliga Berubah
- Australia Dilanda Badai Cedera, Timnas Indonesia Punya Peluang Curi Poin di Sydney