Speedboat dan KM Cahaya Arafat Nyaris Tenggelam
Warga Pesisir Bastiong Mengungsi
Selasa, 31 Januari 2012 – 06:42 WIB
TERNATE - Cuaca ekstrem akibat pumpunan angin yang memanjang di laut Sulawesi hingga laut Arafuru, berdampak buruk terhadap perairan di Maluku Utara akhir-akhir ini. Terbukti, Minggu (29/1) malam tadi, gelombang tinggi menghantam pesisir Kota Ternate. Bahkan di pesisir Bastiong, empasan ombak mencapai ketinggian hingga 5 meter membuat warga yang bermukim di pesisir pantai panik dan terpaksa mengungsi di tempat yang aman. Selain itu, beberapa rumah makan di kawasan tersebut juga menjadi korban. Satu warung bakso ambruk dihantam ombak. Ombak juga merusak salah satu bangunan belakang Kantor KP3 di Pelabuhan A.Yani.Petugas KP3 tadi malam sibuk mengamankan arsip dan barang-barang kantor. Pantauan Malut Post, kondisi yang parah juga terjadi di pesisir Bastiong. Warga yang bermukim di bibir pantai terpaksa mengungsi. ”Ombak kuat sampao tong pe dapur me dia bage kase rusak,” ujar Ahmad, salah warga Bastiong yang mengungsi ke rumah kerabatnya.
Sebelumnya, siang hari kecelakaan laut nyaris merenggut nyawa sejumlah penumpang speedboat dari Jailolo tujuan Ternate. Speedboat tersebut nyaris tenggelam di pertengahan perairan Ternate-Jailolo (baca selengkapnya di halaman 5)
Sementara ombak tinggi yang terjadi sekitar pukul 20.30 WIT, sempat menerjang kawasan kawasan swering, Jalan Pahlawan Revolusi. Hempasan ombak naik hingga ke membasahi badan jalan. Pantauan Malut Post di kawasan swering malam tadi, ombak tinggi mengakibatkan sejumlah fasilitas rusak. Sebagian swering bahkan rusak.
Baca Juga:
TERNATE - Cuaca ekstrem akibat pumpunan angin yang memanjang di laut Sulawesi hingga laut Arafuru, berdampak buruk terhadap perairan di Maluku Utara
BERITA TERKAIT
- Aksi Polisi Seberangi Sungai Sambil Bawa Laras Panjang Saat Tangkap Perusak Hutan Lindung di Riau
- Mulai 4 Februari, 80 Puskesmas di Kota Bandung Siap Layani MCU Gratis
- Kapal Tanker Bawa Minyak Sawit Mentah Terdampar di Pamekasan, 6 ABK Dievakuasi
- Gelar Aksi Damai, Guru Honorer R2-R3 Minta Pemprov Banten Menyelesaikan Formasi PPPK
- 1 Juta Butir Obat Terlarang Disita di Bandung, 11 Orang Jadi Tersangka
- Info dari Sekda Soal Pembayaran THR 2024 Guru PAI Lombok Tengah