Speedboat Terbalik, 6 Tewas, 3 Hilang
Kamis, 25 Agustus 2011 – 10:35 WIB

Speedboat Terbalik, 6 Tewas, 3 Hilang
SAMPIT – Kecelakaan laut terjadi di selat Cemiti, 1 kilometer lepas pantai perbatasan antara Kabupaten Kotawaringin Timur dengan Kabupaten Katingan, Rabu (24/8). Kali ini menimpa penumpang speedboat jurusan Sampit-Pagatan, 6 orang dilaporkan tewas, 3 hilang sementara 31 berhasil diselamatkan. Lanjut Kasat Polair, setelah tersapu ombak besar, speedboat terbalik lalu seluruh penumpang terberai ke air laut. Selang berapa jam, tim penyelamat tiba di lokasi kejadian sambil melakukan pencarian serta evakuasi para korban. “Sekarang kami masih melakukan pendataan identitas korban, baik yang selamat dan hilang maupun yang meninggal dunia,” tegasnya. Tim SAR gabungan menuju lokasi kejadian terdiri dari Polair Polda Kalteng, Polres Katingan, Polsek Katingan Kuala, Adpel Kotim dan Pagatan maupun personil Angkatan Laut (AL) Pos Samuda, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.
Informasi yang dihimpun, kronologis kejadian berawal ketika speedboat dengan nama Anugerah Jaya yang kebetulan dikemudikan Ali ini berangkat mengangkut 40 penumpang pukul 07.00 WIB bertolak dari dermaga agen milik Losmen Safari Jalan Iskandar, Ketapang, Sampit. Dengan sarat penumpang mencapai 40 orang, speedboat melaju deras menuju muara Sungai Mentaya. Tanpa disangka, sekitar pukul 08.30 WIB ketika speedboat berada di lepas pantai dengan jarak sekitar 1 kilometer dari bibir pantai, tepatnya selat Cemiti lalu mengalami musibah. Dengan kondisi cuaca laut terhembus angin serta desiran ombak besar, speedboat sarat muatan ini tetap melanjutkan perjalanannya menuju Pagatan, Kecamatan Katingan Kuala, Kabupaten Katingan.
Baca Juga:
“Tiba-tiba, speedboat diterjang ombak besar dan akhirnya terbalik,” ujar Kasat Polair Polres Katingan AKP Sudirman.
Baca Juga:
SAMPIT – Kecelakaan laut terjadi di selat Cemiti, 1 kilometer lepas pantai perbatasan antara Kabupaten Kotawaringin Timur dengan Kabupaten
BERITA TERKAIT
- Bus Miyor Kecelakaan di Tol Kapalbetung, Satu Orang Meninggal Dunia
- Bantai 11 Pendulang Emas, OPM Kirim Pesan untuk Presiden Prabowo Subianto
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga
- Warga Kampung Bayam Belum Bisa Tempati Rusun KSB, Sebut Ada Permainan Jakpro
- Penampakan Rumah Dokter Priguna di Pontianak, Sepi tak Ada Penghuni