Spekulan Memainkan Harga Obat, Kombes Yusri: Jangan Menari di Atas Penderitaan Orang Lain
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya masih terus mengusut toko obat SJ, di Jalan Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, yang diduga menjual obat ivermectin dengan harga tinggi.
Anak buah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran sudah mengamankan pemilik toko SJ berinisial R.
Saat ini, R tengah menjalani pemeriksaan mendalam di Polda Metro Jaya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan bahwa pendalaman dilakukan untuk mengetahui kemungkinan adanya oknum-oknum nakal yang mencari keuntungan di tengah kepanikan masyarakat pada masa pandemi Covid-19.
"Masih proses penyelidikan kemungkinan ada spekulan-spekulan yang bermain dengan menaikkan harga," kata Yusri saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Selasa (6/7).
Tak hanya itu, polisi juga mendalami adanya dugaan obat lain yang langka dan dijual di toko tersebut.
Pasalnya, kata Yusri, banyak obat yang hendak dibeli masyarakat tetapi sudah tidak dijual lagi di toko obat.
"Kami mendalami kemungkinan ada jenis obat yang lain. Sekarang ini cukup langka di toko obat," ujar Yusri.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengingatkan oknum-oknum nakal agar tidak menjual obat-obatan dengan harga tinggi di tengah upaya pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19.
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Polda Metro Jaya Pastikan Kasus Firli Bahuri Terus Berlanjut
- Apa Kabar Kasus Firli Bahuri di Polda Metro Jaya?
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Ajak IM Bisnis Berlian & Janjikan Untung Rp 21,3 Miliar, Reza Artamevia Dilaporkan ke Polisi
- Laga Indonesia Vs Jepang Malam Ini, Polisi Lakukan Rekayasa Lalin, Simak Nih!