Spesimen Emas Terbesar Ditemukan Lagi di Australia Barat

Selby mengkonfirmasi diskusi sedang berlangsung dengan Perth Mint dan ia berharap kesepakatan dapat dilakukan sehingga spesimen terbesar tetap di Australia.
Tidak akan ada lelang publik yang awalnya direncanakan.
Analis emas yang berbasis di Melbourne, Sandra Close, bersikeras batu itu tidak boleh dijual di luar negeri.
"Saya tidak melihat alasan mengapa Beta Hunt tidak seharusnya dapat membawa spesimen keliling dunia dan menunjukkan kepada orang-orang dan mencoba untuk mendapatkan nilai sebanyak mungkin bagi mereka," kata Dr Close.
"Tetapi di sisi lain saya sangat yakin mereka adalah bagian dari warisan Australia dan mereka harus tetap berada di Australia setiap laku terjual.
"Sifat mereka sangat luar biasa sehingga saya pikir mereka adalah bagian yang sangat penting dari warisan kita, mengingat bahwa emas sangat penting dalam sejarah Australia dan bahkan hari ini dengan Australia sebagai produsen emas terbesar kedua di dunia."
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya