SPG Cantik Dibunuh Penjual Obat Herbal

SPG Cantik Dibunuh Penjual Obat Herbal
SPG Cantik Dibunuh Penjual Obat Herbal

Mendapati putrinya penuh darah, Hok Jhon kemudian berusaha membersihkan darah di wajah Fatma. Ia mengambil air di kamar mandi langsung membasuh wajah Fatma.

"Saya panik, tapi berusaha menguatkan diri dan membasuh wajah Fatma yang tertutup darah. Tapi saya tidak kuat berlama-lama melihatnya meninggal dengan cara seperti itu," lanjutnya.

Di dalam kepanikannya, Hok Jhon pun keluar rumah untuk mencari pertolongan. Ia mendatangi penjual angkringan di depan gang rumah untuk membantunya. "Sekitar rumah sepi. Saya lari ke penjual angkringan untuk membantu mengangkat Fatma dan dibawa ke rumah sakit, tapi itu tidak jadi dilakukan," tuturnya.

Warga sekitar pun bingung siapa pelakunya. Sebab sebelum Fatma ditemukan tewas, warga tidak melihat seorangpun yang masuk ke rumh korban. Warga juga tidak mendegar ada keributan. "Tadi sepi, tidak lihat ada orang masuk kecuali ibunya," ungkap Kris (39), tetangga korban.

Ditambahkannya, keluarga Hok Jhon memang baru tiga bulan mengontrak di rumah tersebut. Hanya tinggal berdua.  "Baru tiga bulan di sini. Kami juga tidak tahu sebelumnya tinggal di mana," sambungnya.

Informasi yang dihimpun Jateng Pos (Grup JPNN) dari kerabat korban, Christiandi, menyebutkan jika sebelumnya korban dan ibunya tinggal di daerah Kanalsari. Ia juga mengatakan jika selama pindah di Kampung Batik, jarang ada teman korban yang datang main ke rumah.

"Dulu waktu di Kanalsari temannya sering main ke rumah. Tapi selama di tempat baru setahu saya jarang ada yang main," ungkapnya.

Pelaku Tertangkap

SEMARANG - Pembunuhan menggemparkan Kampung Batik Tengah Semarang, Minggu (3/8). Seorang wanita cantik, Sales Promotion Girl (SPG) dibunuh sales

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News