Sri Lanka Punya Presiden Baru, Tugasnya Berat Banget
Pada pekan lalu, Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe diambil sumpahnya sebagai presiden sementara Sri Lanka setelah Rajapaksa melarikan diri ke Singapura dari Maladewa.
Kemudian parlemen memulai proses pemilihan presiden baru.
Rajapaksa melarikan diri dari Sri Lanka dan mengundurkan diri pada pekan lalu setelah ribuan pengunjuk rasa menyerbu istana kepresidenan di Ibukota Kolombo dan membakar rumah perdana menteri.
Masyarakat Sri Lanka menyalahkan dinasti politis Rajapaksa atas krisis yang terjadi.
Saudara pria Rajapaksa, Mahinda, mengundurkan diri sebagai perdana menteri pada Mei.
Negara pulau dengan 22 juta penduduk itu gagal membayar utang luar negeri setelah lumpuh akibat kekurangan cadangan devisa karena keruntuhan ekonomi yang bergantung kepada pariwisata.
Sri Lanka tidak mampu membayar makanan, bahan bakar, dan kebutuhan pokok lain.
Kekurangan bahan bakar pun mengakibatkan pemadaman listrik harian yang berkepanjangan. Sejumlah sekolah tutup dan pegawai pemerintahan diminta untuk bekerja dari rumah.
Pemerintah sedang bernegosiasi dengan Dana Moneter Internasional (IMF) untuk paket bailout, tapi sejauh ini belum ada kesepakatan. (ant/dil/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pada pekan lalu, Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe diambil sumpahnya sebagai presiden sementara Sri Lanka setelah Rajapaksa melarikan diri ke Singapura
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Kabur dari Amuk Massa, Eks Presiden Sri Lanka Minta Izin Masuk Thailand
- Baru Dilantik, Presiden Sri Lanka Langsung Berlakukan Status Darurat
- Presiden Sri Langka Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?
- Presiden Gotabaya Tepati Janjinya, Rakyat Sri Lanka Langsung Berpesta
- WNI di Sri Lanka Diimbau Hindari Unjuk Rasa dan Membatasi Perjalanan di Luar Rumah
- Presiden Sri Lanka Kabur ke Luar Negeri, Massa Belum Puas, Pejabat Ini Target Selanjutnya