Sri Mulyani Buka-Bukaan soal Duit untuk Pemulihan Ekonomi, Angkanya Bikin Kaget
Sri Mulyani menyebut berbagai perkembangan positif tersebut menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara berkembang dengan pemulihan yang cepat.
“Pencapaian ini karena basis pemulihan selama pandemi, kali ini jauh lebih cepat jika dibandingkan dengan pengalaman Indonesia sendiri selama krisis keuangan 1997-1998,” jelasnya.
Kendati demikian, Sri Mulyani memastikan pemerintah akan tetap menggunakan kebijakan secara efektif karena proses pemulihan masih terus berlanjut.
Pemulihan ekonomi masih perlu dukungan dari sisi fiskal.
“Bagi kami ini adalah hasil yang sangat baik dari sisi ekonomi serta kebijakan yang kami pelajari dari pengalaman. Kami percepat agar kami dapat menavigasi implikasi kompleksitas pandemi dan prospek pemulihan,” tegas Sri Mulyani. (antara/jpnn)
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membeberkan biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi
- Kisah Sukses Nasabah PNM Mekaar, Ekspor Olahan Sisik Ikan ke Berbagai Benua
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Pemkot Kupang Dorong Kemudahan Investasi untuk Penyerapan Tenaga Kerja