Sri Puguh Budi Diminta Segera Mundur dari Jabatannya
jpnn.com, JAKARTA - Massa yang tergabung dalam Garda Muda Palapa (GMP) menggelar aksi demontrasi di depan Gedung Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Jakarta Pusat, Senin (13/5).
Mereka meminta Dirjen PAS Sri Puguh Budi Utami untuk mundur dari jabatannya karena telah melakukan banyak kesalahan.
Kordinator aksi Rizal Kusnan menilai Sri Puguh tak becus menangani lapas yang ada. Pasalnya, hingga kini kerap muncul masalah dari dalam penjara itu.
BACA JUGA: DPR Desak Dirjen PAS Copot Kalapas Klas II A Samarinda
"Karena itu kami mendesak Menteri Hukum dan HAM untuk segera memecat Dirjen PAS dari jabatannya karena lalai dalam mengemban tugas," kata Rizal.
Rizal menjelaskan, gagalnya Sri Puguh karena selama ini masih membiarkan pengendali narkotika menjalankan aksinya di dalam penjara. Semua itu bisa dilakukan dengan ulah sipir yang selama ini membantu.
"Atas hal ini, artinya lapas yang dipimpin Sri Puguh tidak mampu menjawab seluruh tantangan yang ada. Alat komunikasi telepon selular dilarang, tapi masih saja sampai hari ini digunakan napi untuk menyelundupkan narkotika," ujarnya.
Massa yang tergabung dalam Garda Muda Palapa (GMP) menggelar aksi demontrasi di depan Gedung Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Jakarta Pusat, Senin (13/5).
- Kemenkumham Sebut Oknum Sipir Ini Melakukan Pengkhianatan
- Ada Bola Tenis Berisi Narkoba di Lapas Muaro Sijunjung, Siapa yang Melempar?
- Lapas Tangerang Kerap Bermasalah, Begini Sikap Menteri Yasonna & Dirjen PAS Seharusnya
- Unjuk Rasa Minta Menteri Yasonna Copot Dirjen PAS, Sempat Ricuh
- Puluhan Napi jadi Korban Kebakaran, Dirjen PAS Sampaikan Belasungkawa
- Dirjen PAS Tegaskan Komitmen Dukung Upaya Perangi Narkoba