Sritex Terjepit Posisi Sulit
Senin, 18 Maret 2013 – 05:28 WIB

Gabriel Sophia (Surabaya Fever) dan Lophy Christya/kiri serta Lusia Puspitasari (Sritex Dragon) saat pertandingan Speedy WNBL Indonesi di Sritex Arena Solo, 17/03/13. Farid Fandi/Jawa Pos
Salah satu kelemahan utama ialah buruknya akurasi Sritex yang hanya mencapai 29 persen. Prosentase tersebut terjadi setelah mereka hanya memasukkan 16 dari 55 tembakan. Sementara Fever tampil lebih baik dengan memasukkan 35 persen setelah berhasil menceploskan 20 dari 57 percobaan. (jos/mas/jpnn)
Baca Juga:
SOLO - Persaingan yang terjadi di Speedy WNBL Indonesia musim ini semakin sengit. Klub-klub pun dipaksa untuk menunjukkan improve gila-gilaan demi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gregoria Mariska Tunjung Absen di Sudirman Cup 2025, Digantikan Ester Nurumi
- Jorji Absen, Ester Bersama Putri KW Tumpuan Tunggal Putri di Sudirman Cup 2025
- Zona Degradasi Liga 1 Memanas, Semen Padang Protes Keras
- MotoGP 2025: Jorge Martin Sudah ke Luar RS, tetapi
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025