Sriwati Ungkap Kondisi JA yang Divonis Mengidap HIV, Bikin Terenyuh
"JA telah mendapatkan perlakuan pelecehan seksual sehingga membuatnya positif HIV," kata David Angdreas dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (14/9) lalu.
David menuturkan bahwa JA sejak bayi tinggal bersama ibunya setelah kedua orang tua korban berpisah.
Konon, sang ibu ternyata punya pacar yang tinggal bersama mereka.
JA mengaku ibunya sering bekerja pada malam hari dan meninggalkan korban bersama dengan pacar ibunya di rumah.
"Pengakuan JA, pacar ibunya yang pertama melecehkan korban," ujar David.
Lalu, saat usia korban tujuh tahun, ibunya meninggal sehingga JA harus tinggal bersama ayahnya yang sudah memiliki istri lagi.
JA tinggal di sana bersama dua saudara tiri dan adik nenek korban berinisial CA yang disebut ikut melakukan pelecehan seksual terhadap JA saat tengah tertidur.
Perbuatan CA membuat sang nenek korban geram dan mengusir sang adik dari rumah tersebut.
Aktivis sosial Sriwati membeberkan kondisi JA, anak perempuan yang divonis mengidap HIV akibat dugaan pelecehan seksual oleh orang-orang terdekat. Begini...
- Mahasiswi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Manajer BUMN Cabut Laporan, Alasannya
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Manajer BUMN Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang di Semarang
- Polrestabes Medan Tembak Mati Eksekutor Begal Sadis
- 5 Barbershop Terbaik di Medan yang Siap Memenuhi Ekspektasimu Punya Rambut yang Keren