Piala Presiden 2018
Sriwijaya FC Harus Rakus Mencetak Gol di Sisa Laga
Bomber berpaspor Brasil ini menegaskan, jika sukses atasi PSM akan menambah semangat saat menghadapi PSMS di partai pamungkas penyisihan Grup A pada 26 Januari nanti. Apalagi, semangatnya kini sedang membuncah tampil di Piala Presiden 2018.
Situasi itu yang membuatnya selalu berlari selama 90 menit saat Sriwijaya FC melawan Persib Bandung di laga pembuka selasa lalu. Padahal, saat ini kondisinya belum mencapai 100 persen.
"Semangat itu yang membuat saya bisa bermain 90 menit saat melawan Persib. Jika saya main lawan PSM akan berjuang berikan kemenangan untuk Sriwijaya FC dengan bantuan teman-teman," tegas striker yang dalam proses naturalisasi ini.
Sementara itu, Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Francis Wewengkang menjelaskan, tim pelatih belum menentukan komposisi pemain untuk pertandingan krusial melawan PSM. Semua pemain masih dipertimbangkan untuk masuk sebagai starter.
Uji coba melawan tim lokal bagi pemain yang tidak mendapatkan menit main saat melawan Persib Bandung pada rabu kemarin sangat membantu tim pelatih dalam menentukan komposisi terbaik.
"Kami sebenarnya lebih memprioritaskan recovery bagi setiap pemain. Kami gak ingin pemain kelelahan. Karena itu, kami hanya mencoba pemain yang gak main saat lawan Persib dalam uji coba melawan tim lokal Bandung rabu lalu.
Selebihnya pemain melakukan recovery di kolam renang dan sedikit stretching. Besok (hari ini, Red) baru kami bawa pemain latihan di lapangan," terang Enal, sapaan karib Francis Wewengkang.(kmd/ion)
Sriwijaya FC akan menghadapi PSM Makassar pada laga kedua penyisihan Grup A Piala Presiden 2018, Minggu nanti (21/1).
Redaktur & Reporter : Budi
- PSM Makassar Gagal Menaklukkan 10 Pemain Persik Kediri
- Sengit! Persebaya Vs PSM 1-1, Cek Klasemen Liga 1
- Liga 1: Pelatih PSM Makassar Pusing, Pertama dalam Kariernya
- Dukung Sepak bola Indonesia, Kredit Pintar Jadi Sponsor PSM Makassar
- Luapan Kecewa Marc Klok Seusai Persib Bandung Imbang Lawan PSM Makassar
- PSM Imbang Melawan Persib, Bernardo Tavares Kritik Kualitas Rumput Stadion Batakan, Kenapa?