Sriwijaya FC Pasang Strategi Menyerang sejak Awal

Sriwijaya FC Pasang Strategi Menyerang sejak Awal
Suporter Sriwijaya FC. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC akan menjamu Bali United pada babak semifinal leg pertama Piala Presiden 2018, malam ini, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring.

Timi berjuluk Laskar Wong Kito ini dipastikan akan tampil menyerang.

Klub berjuluk Laskar Wong Kito tidak mau menyia-nyiakan kesempatan menjadi tuan rumah terlebih dahulu .

Kemenangan laga kandang menjadi “wajib” untuk menjaga peluang lolos ke final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, 17 Februari nanti.

Jika kalah pada laga home, maka langkah Hamka Hamzah bersama kolega semakin berat karena harus hadapi Serdadu Tridatu, julukan Bali United, pada semifinal leg kedua di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kabupaten Gianyar, Bali, (14/2) nanti.

Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan, mengatakan, kemenangan akan jadi modal penting dalam melawat ke Bali.  Hanya saja, mantan pelatih T-Team (Liga Malaysia) ini meminta anak asuhnya untuk tidak lupa bertahan. Penting menjaga keseimbangan di antara lini serang dan bertahan agar dapat mengantisipasi permainan Bali United yang dikenal lugas. 

“Bali United tim yang punya kekuatan luar biasa. Mereka tidak banyak berubah dibanding musim lalu. Chemistry mereka sudah dapatkan sehingga sulit untuk dikalahkan. Tetapi bukan tidak mungkin,” kata RD, panggilan beken Rahmad Darmawan, usai latihan di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, kemarin (10/2).

Dari segi pemain, mantan juru taktik Persipura dan Arema Malang ini tidak lagi pusing. Sebab, hampir seluruh pemain bisa dimainkan, kecuali Samuel Christianson. Pemain muda yang terkena cedera di laga pertama penyisihan Piala Presiden lalu. 

Sriwijaya FC akan menjamu Bali United pada babak semifinal leg pertama Piala Presiden 2018, malam ini, di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News